Martin Bakole menantang juara kelas berat WBA reguler, Daniel Dubois, untuk bertarung pada tahun 2023 ini.
Seperti diketahui sebelumnya, Bakolebsempat mencari-cari lawan setelah duel melawan Tony Yoka pada Mei 2022 lalu.
“Saya ingin menantang Daniel Dubois. Saya menjatuhkan dia dua kali dalam sparring tinju.” kata Bolke dilansir Sky Sports.
“Ia tahu dan timnya tahu, jadi saya rasa saya akan menghentikannya di putaran pertama atau kedua.”
“Saya melihat ke WBA. Saya memiliki peringkat nomor dua. Mengapa bukan Daniel Dubois karena ia adalah juara reguler saat ini?” tambah Bolke.
Bolke ketika ini berada di peringkat pertama untuk menghadapi juara WBA, WBO dan IBF Oleksandr Usyk jika pertarungan tak terbantahkan antara juara Ukraina tersebut dan WBC Tyson Fury gagal.
Sementara itu, Dubois sukses mempertahankan sabuk kelas berat WBA reguler untuk pertama kalinya. Petinju berusia 25 tahun (18-1) itu menglahkan Kevin Lerena dari Afrika Selatan, yang memiliki rekor 28-1, di Tottenham Hotspur Stadium, pada Desember 2022.
Ia sempat mengalami cedera ligamen pada lututnya usai pertarungan. Cedera tersebut diharapkan membuat Dubois absen hingga musim panas.
“Saya inginkan Dubois. Saya ingin ia siap untuk saya. Saya menginginkan pertarungan itu. Saya tidak sabar. Saya menunggu terlalu lama. Para petinju bersembunyi karena mereka tidak ingin melawan saya.” kata Bolke.
Di lain sisi, promotor Ben Shalom senang telah menandatangani kesepakatan multi-pertarungan baru dengan Martin Bakole.
“Saya merasa senang Bolke ingin kembali naik ring tinju. Saya rasa pertarungan harus terjadi di tahun ini.” kata Shalom.
“Saya berharap ia akan menghadapi Dubois sebelum pertarungan dengan Usyk terjadi nantinya. Kita lihat saja nanti.” tambah Shalom.
Pelatih Bakole, Billy Nelson, menolak mengomentari apa yang terjadi sebelum ada kesepakatan, tetapi ia yakin Bolke akan menghentikan Dubois.
“Saya yakin Martin akan dengan mudah menghentikan Daniel Dubois lebih cepat daripada yang dilakukan Joe Joyce,” kata Nelson dilansir Sky Sports.
“Daniel adalah petinju kepercayaan diri dan jika ia tidak bisa memukul Anda maka ia tidak memiliki Rencana B, karena ia tidak cukup cerdas untuk mengikutinya!” tambah Nelson.
