Bigmatch Liga Inggris pekan ini antara Chelsea vs Manchester City di Stamford Bridge, pada hari Sabtu (25/9/2021), sekaligus mempertemukan kembali dua pelatih jenius, Thomas Tuchel dan Pep Guardiola.
Kedua pelatih sudah cukup sering bertemu baik saat masih berkarier di Bundesliga hingga kini di Premier League. Mereka akan bertemu untuk kesembilan kalinya nanti malam.
Dari total delapan pertemuan, Guardiola memang masih lebih unggul dari Tuchel. Namun, seluruh kemenangan yang diraih Guardiola dulu terjadi saat ia menukangi tim raksasa Jerman Bayern Munchen.
Kala itu, Munchen di tangan Guardiola telah menang sebanyak empat kali atas tim arahan Tuchel. Dua kekalahan dialami Tuchel saat memimpin Mainz dan dua lainnya saat menangani Borussia Dortmund, sementara satu pertemuan lainnya di Bundesliga berakhir imbang.
Setelah memegang kendali kursi pelatih Chelsea, Tuchel secara perlahan mampu memperbaiki statistik pertemuan dengan Guardiola. Tiga kemenangan beruntun jadi milik Tuchel setelah sukses membungkam The Citizens.
Kemenangan pertama Tuchel terjadi pada April 2021. Kala itu The Blues sukses menyingkirkan Man City di semifinal Piala FA sekaligus mengakhiri harapan Guardiola meraih empat gelar bersejarah.
Tak lama berselang, Tuchel kembali menaklukkan dominasi Guardiola saat Chelsea berhasil mengalahkan The Citizens pada lanjutan Liga Inggris musim lalu. Beruntung kekalahan ini tak berpengaruh karena Man City sudah memastikan gelar Premier League.
Meski demikian, Tuchel telah membuktikan kualitasnya tidak kalah dari Guardiola. Kekalahan yang terjadi di Jerman tak lain karena faktor dominasi tim raksasa Bayern Munchen.
Pelatih asal Jerman itu sekali lagi membuktikan kepiawaiannya meramu strategi tak kalah dari Guardiola ketika mereka bertemu di final Liga Champions.
Chelsea di bawah kendali Tuchel berhasil menaklukkan Man City Guardiola dengan skor 1-0. Gol semata wayang tim London Barat dicetak penyerang terbaik mereka musim lalu, Kai Havertz.
Kekalahan besar Guardiola di final Liga Champions tentu sungguh menyakitkan. Mimpinya untuk meraih gelar Liga Champions di luar tim Barcelona digagalkan oleh Tuchel.
Kini, kedua tim favorit juara liga Inggris musim ini akan kembali bersua di Stamford Bridge. Guardiola bakal berusaha keras menghindari kekalahan memalukan dari Tuchel untuk kali keempat secara berturut-turut.
Bagi Guardiola, bermarkas di kandang Chelsea nanti malam merupakan awal dari menjalani pekan “neraka” lantaran mantan pelatih Munchen dan Barcelona itu bakal melalui tiga duel sulit dalam delapan hari ke depan.
Sumber foto: okezone.com
