Presiden Real Madrid Florentino Perez merasa murka terhadap gelandang Barcelona Rafinha yang secara terus-menerus menelpon dirinya untuk bergabung dengan Real Madrid selama musim panas lalu.
Rafinha dikabarkan adalah satu pemain yang akan meninggalkan Camp Nou setelah berjuang untuk tampil di bawah kepimpinan bekas pelatih Barca Luis Enrique.
Dan gelandang berusia 24 tahun itu juga telah melakukan gerak cepat dengan cara menghubungi pimpinan Real Madrid agar ia bisa pindah ke klub tersebut. Rafinha sadar bahwa waktu permainannya akan semakin sedikit usai Ernesto Valverde ditunjuk sebagai pengganti Luis Enrique yang pergi pada akhir musim lalu.
Akan tetapi, upaya yang telah dilakukan pemain asal Brasil tersebut sia-sia, karena Perez menolak untuk merekrut dia pada musim panas lalu. Perez beralasan tidak ada lagi tempat istimewa di bawah kepimpinan pelatih Zinedine Zidane.
“Saya meminta ia [Rafinha] untuk tidak terus menghubungi saya,” kata Perez. “Saya tegaskan sekali lagi, tidak ada ruang baginya di Bernabeu sebab kami masih memiliki pemain-pemain handalan.” tambahnya.
Madrid megalami musim panas yang sepi dengan kondisi mereka, meski kehilangan Pepe, James Rodriguez dan Alvaro Morata di bursa transfer lalu.
Sementara rival abadi Madrid yaitu Barcelona gagal untuk mendatangkan Philippe Coutinho usai kehilangan penyerang Neymar yang kini bergabung dengan Paris Saint-Germain.
Rafinha juga telah dikaitkan dengan klub Liga Primer seperti Tottenham, Arsenal dan Liverpool yang berencana akan mencoba peruntungan mereka untuk menandatangani pemain tersebut pada bulan Januari mendatang.
Rafinha berencana untuk bergabung dengan Real Madrid. (Sumber:www.bleacherreport.com)
Selain itu, klub Liga Serie A Italia AC Milan merasa tertarik untuk mendapatkan tenaga pemain yang juga berdarah Spanyol tersebut.
Sejak bergabung dengan The Blaugrana pada tahun 2011 lalu, Rafinha telah berhasil mecetak 11 gol dari 81 penampilan La Liga Spanyol. Ia telah semakin bersinar di detik-detik akhir kepimpinan Enrique pada musim yang lalu.
Rafinha saat ini tengah berjuang untuk kembali pulih dari cedera lutut yang ia alami. Dan dia kemungkinan akan menemukan kesulitan untuk kembali ke posisinya selama Valverde memimpin tim pada musim ini.
Barca telah memberikan lampu hijau kepad Rafinha untuk pergi jika ia memilih demikian, akan tetapi pihak manajemen tidak ingin membirakan pemain kunci itu pergi dengan biaya yang murah.
