Olivier Giroud mengaku frustrasi di Arsenal sehingga memutuskan pindah ke Chelsea. Bagaimana ceritanya?
Giroud pindah ke Chelsea di hari penutupan bursa transfer musim dingin kemarin. Ia dibeli The Blues dengan nilai transfer yang kabarnya mencapai 18 juta euro.
Giroud mengaku dirinya pindah karena frustrasi tak pernah jadi pilihan utama di Arsenal. Giroud sendiri bergabung sejak 2012, dengan 253 laga dilewati dan bikin 105 gol. Tiga trofi Piala FA dan tiga gelar Community Shield sudah dipersembahkannya.
Sampai akhirnya, Giroud memantapkan niatnya pindah usai Arsenal kembali mendatangkan striker yakni Pierre-Emerick Aubameyang dari Borussia Dortmund.
Itu jelas-jelas hal yang membuat frustrasi di Arsenal. Dalam satu setengah tahun, itu berubah dari buruk jadi semakin buruk. Saya tidak bisa lanjut lebih lama lagi,” kata Giroud kepada France Football yang dilansir Express.
Saya tidak bisa membawa diriku menghabiskan waktu lainnya di Arsenal dan bertahan sebagai pemain cadangan, bahkan cadangan kedua. Masa depanku tiba-tiba gelap dengan kedatangan striker baru (Aubameyang). Saya ingin lebih bahagia dengan bermain, jadi saya pindah, sesederhana itu,” ucapnya menambahkan.
Dan keputusan Giroud pindah ke Chelsea nyatanya tidak buruk-buruk amat. Ia sudah bikin satu gol dan tiga assist untuk rekan-rekan barunya dari tiga penampilan perdana bersama Si Biru.