Komisioner NBA Adam Silver membela mantan small forward Houston Rockets LeBron James dalam perselisihan media sosialnya dengan presiden AS, Donald Trump.
Komisioner NBA, Adam Silver, membela LeBron James usai presiden AS, Donald Trump, berkicau di akun twitter-nya. (Sumber:www.nba.com)
Trump mempertanyakan kecerdasan dari pemenang MVP empat kali di akun twitter pada hari Jumat (3/8) waktu setempat, tetapi Silver menyoroti ketajaman bisnis dan filantropi James dalam pembelaannya terhadap salah satu bintang NBA paling bersinar.
“LeBron adalah salah satu pemain NBA terbesar sepanjang masa dan salah satu atlet yang paling berprestasi,” kata Silver dalam pernyataan seperti dilansir USA Today.
“Dia menjalankan perusahaan media yang sangat sukses. Dia mengirim ratusan siswa ke perguruan tinggi dan hanya membuka sekolah di Akron di mana siswa yang berisiko akan menerima uang sekolah, makanan, dan transportasi gratis.
“Saya sangat mengagumi kecerdasan dan ketajaman bisnisnya dan sangat menghormati dan menghargai apa yang dia lakukan di komunitasnya.” tambah Silver.
James sangat kritis terhadap presiden Trump sejak memasuki kantor Gedung Putih. Ketika berbicara dengan wartawan CNN Don Lemon, dia menuding Trump menggunakan olahraga profesional untuk memaksa pemain NFL agar berdiri selama lagu kebangsaan.
Sebagai buntut dari kerusuhan Charlottesville tahun lalu, James berkicau bahwa Trump membuat kebencian “modis lagi” setelah president AS itu menghina keterlibatan pengunjuk rasa supremasi kulit putih.
LeBron James mendapat penghinaan dari presiden AS, Donald Trump, usai diwawancarai wartawan CNN. (Sumber:www.nul.nl)
James kemudian menyebut Trump sebagai gelandangan di akun twitter miliknya pada bulan berikutnya ketika ia membatalkan undangan kunjungan Gedung Putih yang diberikan kepada juara NBA, Golden State Warriors, undangan yang dilaporkan tidak pernah diperpanjang sejak awal.
Pemain depan All-Star itu baru saja membuka “I Promise School” miliknya untuk anak-anak berisiko di Akron, Ohio, yang akan menyediakan sumber daya bagi 240 siswa, termasuk pada uang sekolah bagi semua yang lulus.
Sebelumnya, Sebelumnya, Trump melalui akun twitter resminya mengkritik wawancara baru-baru ini yang dilakukan oleh Don Lemon dari CNN dengan bintang baru Los Angeles Lakers, LeBron James.
Dalam postingan tersebut, presiden AS ke-45 itu mengatakan James telah diwawancarai oleh manusia paling bodoh dan lebih menyukai ikon Chicago Bulls Michael Jordan.
“LeBron James baru saja diwawancarai oleh orang terbodoh di televisi, Don Lemon. Dia membuat LeBron terlihat pintar, yang tidak mudah dilakukan. Saya suka Mike!” kata Trump.