Saul “Canelo” Alvarez (50-1-2, 34 KO), baru-baru ini menegaskan jika dirinya tidak menutup kemungkinan untuk melakukan rematch menghadapi Floyd Mayweather. Pernyataan itu disampaikan oleh juara kelas menengah WBC dan WBA ketika ia diwawancarai oleh media Amerika Serikat, USA Today, baru-baru ini.
Alvarez mengaku siap melakukan rematch dengan Mayweather. Pasalnya, ia ingin membalas kekalahan yang sempat ia alami pada lima tahun lalu. Dalam laga 12 ronde tersebut, Alvarez harus mengakui keunggulan Mayweather melalui keputusan angka.
“Kapan pun dia siap, saya siap. Jika saatnya tiba dia ingin kembali dari masa pensiun untuk itu, saya adalah pejuang yang berbeda, saya lebih dewasa, saya adalah pejuang level A yang hebat sekarang dan itu akan menjadi peluang besar.” kata Alvarez.
“Saya selalu sedikit gatal untuk sebuah rematch sejak dari dulu, dan sekarang saya lebih berpengalaman dan lebih dewasa. Ini pertarungan yang mungkin akan terjadi dan akan menjadi pengalaman hebat.” tambah Alvarez.
Mayweather dinilai memiliki risiko kalah di usia 41 tahun jika ia kembali naik ring. Namun, ia tidak ingin berbicara tentang hasrat menghadapi petinju yang sulit seperti Canelo, Errol Spence, Terence Crawford, Danny Garcia, Shawn Porter atau Keith Thurman.
Floyd Mayweather menang melalui angka saat bertarung dengan Saul Alvarez pada 2013 silam. (Sumber:www.foxsportsasia.com)
Pada malam akhir tahun ini, Mayweather akan menghadapi petarung kickboxer asal Jepang Tenshin Nasukawa dalam laga yang ia sebut eksebisi tanpa tendangan. Ini adalah langkah awal bagi Mayweather untuk terjun ke olahraga MMA yang belum pernah lakukan sebelumnya.
Sementara itu mantan juara dunia lima kelas berbeda tersebut juga memiliki peluang besar untuk melakukan rematch dengan Manny Pacquiao pada tahun depan.
Alvarez akan bertarung melawan juara kelas menengah super WBA asal Inggris, Rocky Fielding, pada 15 Desember di DAZN di Madison Square Garden di New York.
Petinju berusia 28 tahun itu ingin menambahkan gelar dunia divisi ketiga ke koleksinya. Selain itu, Alvarez tidak menutup kemungkinan pindah ke kelas berat ringan untuk mengejar gelar juara dunia di kelas berat itu dalam waktu dekat. Namun, itu bukan sesuatu yang ia pikirkan untuk dilakukan sekarang, tetapi itu adalah langkah yang bisa dia buat di masa depan.