Waktu Istirahat Schwensteiger - Berita Olahraga | Betting Online | Kasino Online

Waktu Istirahat Schwensteiger

Berlumuran darah di sekitar wajahnya, pemain bernomor punggung 7 ini terus bermain dan bahkan berani beradu kepala dalam duel udara. Di akhir laga, pemain ini berhasil memupus harapan pemain terbaik sepanjang sejarah sepakbola untuk meraih trofi yang selama ini diidamkan seluruh pesepakbola profesional. Lionel Messi tak sanggup berbuat banyak. Schwensteiger keluar sebagai pihak yang berhasil menang meski harus bersimbah darah hingga akhir laga. Maracana pun menjadi saksi bagaimana aksi Schwensteiger berhasil membawa Jerman singgah di puncak dunia tahun 2014 silam.

Sosok Schweni adalah sosok pemain tengah ideal menurut saya pribadi. Tangguh, berpostur besar, cukup lincah, memiliki tekhnik yang mumpuni, serta memiliki leadership dan ball control kelas satu. Schwensteiger mengumumkan pensiun usai gagal membawa Chicago Fire melaju ke babak play-off Major League Soccer (MLS). Hal ini Ia umumkan melalui akun sosial media Twitter pribadi miliknya. Pemain berusia 35 tahun ini resmi gantung sepatu usai berpetualang di dunia sepakbola profesional selama 17 tahun.

Menjadi legenda hidup di Jerman dan Bayern Munich, Schweni sempat hijrah ke Liga Primer Inggris bersama Manchester United. Setelahnya MLS menjadi tempat pemberhentian terakhirnya. Bersama klub yang Ia bela, Schwensteiger 8 kali meraih gelar Liga Jerman dan 7 trofi DFB Pokal bersama Bayern Munich. Sementara saat memperkuat United, Schweinsteiger meraih Piala FA di musim 2015/2016.

Sepak terjangnya di level tim nasional pun akan abadi dalam kenangan dan tinta sejarah. Kemenangan di Piala Dunia 2014 akan dikenang selamanya. Darahnya yang mengalir deras tak lagi Ia hiraukan. Kejayaan di Brazil membawanya pada keabadian. Dan kini setelah pertarungan panjang, Schweni memutuskan untuk berhenti dan beristirahat.

Pujian datang dari berbagai penjuru arah. Mereka paham benar bahwa dunia sepakbola baru kehilangan seorang pemain terbaiknya. Schweni kini telah mengucap kata pamit. Namun jika takdir memutuskan, bukan tak mungkin suatu hari nanti kita melihatnya berdiri sambil berteriak dari pinggir lapangan.

Selamat beristirahat pahlawan. Terima kasih atas kenangan yang selama ini kau berikan di atas lapangan hijau.

Popular News

IMG_4202
Sabar/Reza Juara Spain Masters, Menang Dramatis Lawan Malaysia
31 March 2024
Sabar Karyaman Gutama/Mohammad Reza Pahlevi Isfahani berhasil menjuarai Spain Masters...
8
Duet Gia dan Megawati Pencetak Poin Red Sparks Musim Ini
31 March 2024
Giovanna Milana alias Gia menyatakan tidak ingin mengucapkan selamat tinggal pada...
navii
NAVI melaju ke final Copenhagen Major atas G2
31 March 2024
Natus Vincere muncul sebagai pemenang semifinal kedua PGL Major Copenhagen, mengamankan...
fz
FaZe mengalahkan Vitality untuk mendapatkan tempat terakhir Major
31 March 2024
FaZe menjadi grand finalis pertama PGL Major Copenhagen setelah mengalahkan Vitality...
Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter

SHARE THIS ARTICLE WITH FRIENDS

Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on pinterest
Pinterest
Share on google
Google+

Leave a Comment

Your email address will not be published.