Manajer terbaru Tottenham Hotspur, Jose Mourinho mendapatkan gaji yang fantastis berkisar dua kali lipat lebih besar dari yang diterima Jurgen Klopp di Liverpool.
Dilansir informasi dari berbagai sumber, pria asal Portugal itu akan menerima gaji 15 juta poundsterling atau setara Rp 272 miliar per tahun. Nilai yang cukup fantastis bagi seorang pelatih.
Jumlah tersebut tergolong besar untuk kategori manajer top di Inggris. Mourinho bahkan mengalahkan juru racik formasi Liverpool, Jurgen Klopp.
Manajer asal Jerman itu hanya digaji 7,5 juta poundsterling per tahun. Besaran pemasukan Klopp tersebut sama dengan yang diterima Ole Gunnar Solskjaer di Manchester United.
Dengan gaji sebesar itu, Mourinho menempati posisi kedua pelatih dengan bayaran tertinggi di Liga Primer Inggris tersebut.
Pep Guardiola yang menukangi Manchester City dikabarkan menerima 20 juta poundsterling setahun atau setara dengan Rp 363 miliar.
Gaji yang didapat Mourinho itu juga jauh lebih tinggi dibandingkan pelatih Tottenham sebelumnya, Mauricio Pochettino. Manajer asal Argentina itu disebut menerima jumlah gaji yang sama dengan yang diterima Klopp dan Solskjaer.
Mourinho akan menggantikan Pochettino untuk empat tahun ke depan. Hal itu berarti kontrak manajer berusia 56 itu akan selesai pada 30 Juni 2023.
Mantan manajer Manchester United itu pun mengaku antusias untuk menukangi Harry Kane dan kawan-kawan. Saat ini, The Lilywhites terpuruk di peringkat ke-14 klasemen sementara.
“Saya sangat antusias untuk bergabung dengan klub yang memiliki peninggalan hebat dan para suporter yang sangat bersemangat,” kata Mourinho dikutip dari situs resmi klub.
“Kualitas skuat dan akademi klub ini sangat membuat saya antusias. Bekerja dengan para pemain ini yang membuat saya tertarik.”
Dengan gaji yang mumpuni tersebut, tentu Mourinho punya tugas yang tidak mudah. Ia harus memperbaiki beberapa “sifat buruk” yang dimiliki Spurs saat ini.
Yang pertama adalah rekor buruk saat bertandang. Spurs belum pernah menang dalam laga tandang musim ini dengan catatan tiga hasil imbang dan tiga kekalahan.
Yang kedua adalah kegagalan mempertahankan keunggulan. Harry Kane dan kawan-kawan sudah membuang 12 poin di Liga Inggris musim ini karena gagal mempertahankan keunggulan yang telah mereka ciptakan lebih awal.
Yang ketiga adalah kesulitan cetak gol di babak kedua. Dari 12 pertandingan, Spurs hanya mampu satu kali mencetak gol di dua babak. Hal itu terjadi ketika mereka menahan imbang Manchester City 2-2.
Saat ini, Mourinho sudah memimpin latihan tim London Utara pada Rabu (20/11/2019) waktu setempat. Pertandingan pertama Mourinho adalah saat dijamu West Ham United, 23 November mendatang.
Sumber foto: tribunnews.com