Megabintang Barcelona Lionel Messi telah menyetujui pemotongan gaji sementara sebesar 70 persen untuk melawan wabah virus corona di Spanyol. Dia juga mengonfirmasi bahwa rekan satu timnya akan melakukan hal yang sama.
Sepak bola di seluruh dunia terhenti oleh wabah virus corona dimana Spanyol dikabarkan telah menderita lebih dari 8.189 kematian akibat virus, yang kedua paling mematikan setelah Italia.
“Bagi kami, sudah saatnya mengumumkan bahwa, serta pengurangan 70 persen dari gaji kami selama Keadaan Darurat, kami juga akan memberikan kontribusi sehingga anggota klub dapat mengumpulkan 100 persen dari gaji mereka sementara ini situasinya berlangsung lama,” kata Messi.
“Kami ingin mengklarifikasi bahwa keinginan kami selalu menerapkan penurunan gaji karena kami sepenuhnya memahami bahwa ini adalah situasi yang luar biasa dan kami adalah yang pertama yang selalu membantu klub ketika ditanya. Sering kali kita bahkan melakukannya atas inisiatif kita sendiri ketika kita menganggapnya perlu atau penting.
“Oleh karena itu, tidak pernah berhenti membuat kita takjub bahwa dari dalam klub ada orang-orang yang mencoba menempatkan kita di bawah kaca pembesar dan mencoba menambah tekanan untuk melakukan sesuatu yang kita selalu tahu akan kita lakukan.” tambah Messi.
Pekan lalu melalui media sosialnya, Messi berbagi foto dirinya dengan keluarganya mendesak semua pendukungnya untuk tetap tinggal di rumah dan menghormati pedoman yang ditetapkan oleh pihak berwenang.
Presiden Barcelona Josep Maria Bartomeu di sisi lain, mengatakan para pemain senior berada terdepan dengan menerima pemotongan gaji sejak awal.
“Sejak awal saya menginginkannya menjadi sesuatu yang disepakati dan tidak dipaksakan bahkan jika saya bisa melakukannya secara hukum, tetapi kami ingin mencapai kesepakatan karena itu yang terbaik bagi Barca dan menunjukkan komitmen mereka. Dari saat pertama, Messi mengatakan bahwa ini harus dilakukan,” kata Bartomeu.