Rider Monster Yamaha, Maverick Vinlaes, memiliki pemikiran tentang rekan setimnya Valentino Rossi dan calon rekan setimnya Fabio Quartararo di persaingan MotoGP.
Vinales akan ditunjuk sebagai kapten di tim Monster Yamaha mulai musim 2021. Posisi ini ia dapatkan usai Rossi tak lagi diperpanjang kontraknya di pabrikan Jepang tersebut.
“Saya tidak merasa Valentino dan Quartararo sebagai risiko tetapi sebagai motivasi tambahan untuk maju lebih cepat.” kata Vinales.
“Memiliki rider cepat seperti Valentino, dan Quartararo tahun depan, akan membantu kami mengembangkan motor M1 lebih lanjut.
“Saya merasa percaya diri dan tetap tenang. Saya merasa siap tetapi juga sadar bahwa tidak ada rider nomor satu di Yamaha. Hanya hasil di trek yang dihitung.
“Kami telah mengambil langkah maju setiap tahun, dan sekarang saya merasa lebih kuat. Saya mencari stabilitas, dan saya menemukannya.” tambah Vinlaes.
Vinlaes finish di urutan ketiga pada musim 2019. Di musim ini, ia berambisi untuk menjadi rider Yamaha yang terbaik dan mengalahkan Marc Marquez selain Rossi.
“Di masa lalu, saya sering berganti tim, dan ini tidak memberi saya stabilitas. Penting bagi saya untuk memperkuat semangat tim ini sehingga saya bisa merasa didukung sepenuhnya dan saya hanya memikirkan untuk berkendara.” kata Vinales.
“Sangat penting bagi saya untuk menjadi rider Yamaha pertama di garis finish. Saya berkembang lebih kuat setiap tahun, begitu juga dengan tim. Musim ini, saya memiliki kesempatan untuk memperjuangkan posisi yang diperhitungkan setiap hari Minggu.” tambah Vinales.
Quartararo resmi menjadi rekan setim Vinales di tahun depan. Rider asal Prancis tersebut menarik perhatian tim resmi Yamaha selama kompetisi tahun lalu. Alhasil, kontrak dua tahun pun telah disetuji guna menggantikan posisi Rossi, yang dianggap sudah tak kompetitif lagi di trek balapan.
Sementara itu, nasib Rossi sendiri belum bisa dipastikan untuk musim depan, akan tetapi tim setelit Yamaha yaitu Petronas dirumorkan bakal menggunakan jasa The Doctor selama satu musim.