Calon presiden Amerika Serikat Donald Trump dipastikan tidak akan menyaksikan pertarungan tinju antara petinju Meksiko Saul Alvarez melawan petinju Inggris Amir Khan yang berlangsung pada Minggu, 8 Mei 2016 nanti. Donald Trump telah menolak undangan yang diberikan bos Golden Boy Promotion Oscar De La Hoya.
Bersumber pada laporan TMZ, De La Hoya sebagai promotor Golden Boy Promotion memberikan undangan kepada Calon presiden Amerika Serikat Donald Trump untuk datang ke MGM Grand Garden Arena, lokasi dimana pertarungan Khan dan Alvarez terjadi. Akan tetapi media milik Donald Trump menegaskan Trump akan absen pada pertarungan Amir Khan melawan Saul Alvarez. “Itu tidak akan terjadi. Dia tidak akan menghadiri pertarungan itu,” tulis TMZ.
TMZ menyatakan, undangan De La Hoya hanya semacam sindiran kepada Donald Trump. Mulanya bekas petinju yang kini beralih profesi menjadi promotor sempat mengomentari kebijakan politik Donald Trump yang mengharamkan umat muslim untuk datang ke Amerika Serikat.
Donald Trump calon presiden dari partai Republik sempat menggemparkan dunia dengan kalimat kontroversialnya. Dia mengatakan akan mengharamkan umat muslim untuk dating ke Amerika Serikat dan akan mendirikan tembok perbatasan antara Amerika Serikat dengan Meksiko dan langsung ditolak oleh banyak kalangan.
De La Hoya pun menyatakan bahwa ia tergoda dengan perkataan Donald Trump. Dan saat ini De La Hoya mengadakan pertarungan Alvarez yang berasal dari Meksiko melawan Khan yang merupakan petinju muslim.
Saul Alvarez dipastikan sedang mempersiapkan diri untuk menjalani pertarungan melawan petinju dari Inggris Amir Khan yang akan berlangsung di T-Mobile Arena, Minggu 8 Mei 2016. Konfrontasi ini pun diprediksi berjalan seru lantaran kedua petinju memang sudah kerap melemparkan perang urat saraf.
Saul Alvarez siap mengkanvaskan Amir Khan pada 8 Mei 2016. (Sumber:www.cekskor.com)
Sebelumya, semua tahu Amir Khan dan Alvarez mempunyai kelas yang berbeda, Khan di kelas welter dan Alvarez berada di kelas midle, terang saja ini sangat seru seandainya dipertemukan,
Saul Alvarez memiliki kelas midle sedangkan Amir Khan diwajibkan naik kelas untuk dapat bertarung dengan Saul Alvarez. Untuk bisa melawan Alvarez maka Khan diwajibkan naik kelas dari Welter dengan cara menaikkan berat badannya menjadi 70,3 kg dari sebelumnya 66,6 kg. Sebuah keputusan yang berani diambil oleh Amir Khan untuk melawan Saul Alvarez, sedangkan Khan memiliki kecepatan yang sangat akurat, tetapi apakah dengan naik kelas ini kecepatan Amir Khan akan lebih sempurna atau malah memburuk.