Mikel Arteta memuji line-up Arsenal usai mengalahkan Chelsea 3-1, Minggu (27/12/20) dini hari tadi WIB yang ia gambarkan sebagai titik balik klub di Premier League musim ini.
Skuat Arteta hanya terpaut tiga poin dari zona degradasi sebelum pertandingan di Emirates Stadium setelah mengalami awal musim terburuk sejak 1974/1975.
Namun, The Gunners menunjukkan performa terbaiknya musim ini dengan kemenangan atas rival sekota London tersebut.
“Itu adalah kemenangan yang sangat penting bagi kami. Kami sangat kecewa dengan keputusan sebelumnya.” puji Arteta.
“Para pemain dan fans menderita dan hari ini adalah hari yang sangat spesial. Tidak ada yang lebih baik dari kemenangan ini, bermain dalam aksi Boxing Day, bermain di pertandingan tetangga London di Emirates dan meraih kemenangan.
“Mudah-mudahan ini menjadi titik balik dan meningkatkan kepercayaan diri tim. Saya tahu mereka bisa bermain di level seperti ini,” tambah Arteta.
Alexandre Lacazette membuka skor melalui penalti sebelum Granit Xhaka mencetak gol kedua untuk memungkinkan Arsenal memimpin 2-0 sebelum akhir babak pertama.
Bukayo Saka mencetak gol ketiga Arsenal setelah jeda, memberi tim kemenangan pertama mereka dalam delapan pertandingan.
Tammy Abraham mencetak gol telat untuk Chelsea yang sekaligus membuat Jorginho gagal menuntaskan penalti yang didapat di menit terakhir pertandingan.
Arsenal kini terpaut enam poin dari zona degradasi yang juga akan memberi ruang bagi Arteta untuk bernafas setelah muncul spekulasi bahwa dia akan dipecat hanya semusim untuk membimbing tim.
Sementara itu, manajer Chelsea, Frank Lampard, mengaku kecewa dengan performa yang dilakukan para pemainnya dalam pertandingan tersebut selain mengaku menolak berlari dan bekerja keras sejak awal pertandingan.
“Babak pertama tidak cukup bagus, babak kedua bagus tetapi kami harus bekerja keras. Kami berjuang kembali di babak kedua, pemain pengganti dimasukkan dan menambah kecepatan dan energi tetapi itu seharusnya dilakukan sejak awal.” kata Lampard.
“Saya mengambil tanggung jawab dari luar lapangan tetapi para pemain juga harus bertanggung jawab karena pesannya jelas. Ini pertandingan penting, pertandingan untuk tetangga London di mana kami memiliki peluang untuk melompat ke posisi kedua sementara posisi mereka mungkin jatuh.
“Jika Anda memiliki beberapa pemain yang hanya menunjukkan kinerja 60 atau 70 persen, Anda tidak akan memenangkan gelar Premier League.
“Sikap malas membuat kami menghadiahkan penalti kepada lawan dan tendangan bebas. Saya sangat kecewa dengan pendekatan yang ditunjukkan para pemain di babak pertama,” tambah Lampard.
Brighton dan West Brom akan menjadi lawan berikutnya bagi Arsenal dalam jadwal mereka pada akhir tahun ini, dan Arsenal memiliki peluang untuk melompat ke posisi yang lebih baik pada tahun 2021.