Thomas Tuchel mengungkapkan dirinya sempat berambisi untuk mendatangkan gelandang Manchester United, Bruno Fernandes, kala ia masih melatih Paris Saint-Germain.
Fernandes menjadi bintang rebutan saat ia mengungkapkan ingin meninggalkan klub Portugal, Sporting Lisbon dan lebih memilih United sebagai klub barunya.
Gelandang berusia 26 tahun itu tampil luar biasa bersama Setan Merah dengan catatan mencetak 15 gol dan 11 assist di musim 2020/21.
“Dia (Bruno Fernandes) adalah salah satu gelandang terbaik di dunia, dan dia memiliki pengaruh yang besar,” kata Tuchel.
“Direktur olahraga pertama saya di Paris (Antero Henrique) mengenalnya dengan baik. Kami berjuang untuk membawanya ke tim kami. Kami mencoba tetapi dia pergi ke tempat lain.” tambah Tuchel.
Tuchel diberhentikan dari tugasnya sebagai pelatih PSG pada malam Natal, Kamis (24/12/2020) waktu setempat.
Sejak kedatangan pelatih asal Jerman itu pada akhir Januari, Chelsea tidak terkalahkan di Liga Premier dengan 8 kemenangan, dan 2 seri. Tak ayal, Tuchel pun menyatakan sangat merasa senang bisa bergabung ke Chelsea saat ini.
“Ini bukan hanya kepercayaan karena hasil, tetapi kepercayaan karena cara kami berinteraksi, berperilaku setiap hari baik di luar dan dalam lapangan, dan situasi dalam pertandingan,” kata Tuchel.
“Tidak ada alasan untuk meragukan mereka. Kami mencoba membimbing mereka, dan saya merasa benar-benar terlibat dalam proses itu.
“Saya merasakan ikatan yang sangat kuat dengan para pemain. Saya hanya dapat mengulangi, senang berada di sini,” tambah Tuchel.
Jelang laga pekan ke-26 Premier League melawan Manchester United, Tuchel mengaku dirinya sangat senang bisa bertemu kembali dengan tim asuhan pelatih Ole Gunnar Solskjaer.
“Yang pasti, kami bermain dua kali melawan mereka di CL dan sayangnya kami kalah di kedua pertandingan kandang tetapi memenangkan kedua pertandingan tandang, itu hasil yang aneh,” kata Tuchel.
“Kami berharap kami bisa membalikkan keadaan tetapi seperti yang Anda lihat, mereka tak terkalahkan di Premier League dalam pertandingan tandang.” tambah Tuchel.