Roland Koeman menolak untuk membahas masa depan di Barcelona. Manajer asal Belanda itu merasa ia tengah berupaya untuk melakukan yang terbaik di Camp Nou.
Barcelona telah mengumumkan pemilihan presiden baru akan berlangsung pada 7 Maret 2021. Pemilihan sebelumnya dijadwalkan pada 24 Januari, tetapi tanggal tersebut diundur karena wabah Covid-19.
Joan Laporta, Victor Font dan Toni Freixa adalah tiga kandidat yang akan menggantikan presiden Josep Maria Bartomeu, yang mengundurkan diri pada bulan Oktober daripada menghadapi mosi tidak percaya.
“Saya tidak tahu apakah saya telah berbuat cukup untuk melanjutkan, saya hanya tahu bahwa saya memiliki kontrak satu tahun lagi. Dalam dua atau tiga hari kami akan memiliki seorang presiden dan kami akan berbicara.” ujar Koeman.
“Sekarang, saya harus berkonsentrasi pada permainan dan menang. Itu yang terbaik untuk semua orang. Kami tahu bahwa kami akan memainkan final Copa dan bahwa kami dapat memenangkan gelar penting seperti yang lainnya, itu tidak ada di tangan saya. ” tambah Koeman.
Koeman menambahkan bahwa dirinya tidak akan ikut memberikan suara pada pemilihan presiden Barcelona di akhir pekan ini. Yang paling penting adalah bahwa anggota lainnya wajib memberikan suara.
“Tentunya pemilihan adalah hal yang baik karena memiliki presiden itu sangat penting. Penting untuk mengetahui kemungkinan masa depan, dalam tim, dalam meningkatkan banyak hal.” kata Koeman.
“Tiga kandidat memiliki kampanye yang bagus. Satu-satunya hal yang, tentu saja, frasa, kata-kata juga untuk memenangkan suara. Ini normal dan selalu terjadi.
“Saya tidak punya preferensi. Saya tidak kenal satu pun dari ketiganya secara pribadi, saya hanya menyapa mereka dalam pertemuan dengan presiden sementara, Carles Tusquets. Suara adalah dari anggota dan mereka akan mengatakan dan memutuskan presiden baru.” tambah Koeman.
Koeman sukses membawa Barcelona ke final Copa del Rey 2021. Ia pun mulai disukai banyak penggemar Blaugrana.