Luis Suarez menyindir Barcelona setelah membawa Atletico Madrid juara Liga Spanyol musim ini setelah mengalahkan Real Valladolid dengan skor 2-1 di Stadion Jose Zorilla, Sabtu (22/5).
Kemenangan atas Valladolid membuat torehan poin Atletico menjadi 86 dan tidak terkejar lagi oleh pesaing terdekat mereka, Real Madrid.
Dalam konferensi pers setelah selesai pertandingan, Suarez menyindir mantan klubnya Barcelona. Pemain berjuluk El Pistolero itu dibuang Blaugrana pada awal musim hingga akhirnya ditampung Atletico.
Pada kesempatan itu, Suarez mengungkapkan kekesalannya dengan terang-terangan menyebut Barcelona telah menyia-nyiakannya tanpa melihat statistik striker Uruguay itu selama di Camp Nou.
“Banyak statistik saya. Lima gelar Liga Spanyol dari tujuh musim. Ada Luis Suarez,” ujar Suarez.
Dilansir dari Marca, mantan pemain Liverpool dan Ajax Amsterdam itu juga berbicara soal Lionel Messi. Bagi Suarez, Messi akan senang dengan pencapaiannya itu.
Suarez merupakan sahabat dekat Messi semasa di Barcelona. Messi sendiri menyayangkan ketika Suarez meninggalkan Barcelona pada awal musim.
“Messi akan bahagia, karena kami berteman,” tutur Suarez.
Gelar juara Liga Spanyol musim ini merupakan yang ke-11 dalam sejarah Atletico, atau yang kedua dalam 10 tahun terakhir setelah musim 2013/2014.
Sebelum juara, dalam laga melawan Valladolid, Atletico tertinggal lebih dahulu oleh gol Oscar Plano di menit ke-18 yang memanfaatkan assist Marcos de Sousa.
Tim asuhan Diego Simeone itu baru bisa mencetak gol balasan pada menit ke-57 lewat gol Angel Correa berkat umpan Yannick Carrasco.
Sepuluh menit berselang, Atletico berbalik unggul 2-1 sekaligus mengunci kemenangan dengan gol Suarez di menit ke-67.
Simeone mengatakan Atletico memenangkan LaLiga 2020/2021 berkat kemampuan mereka mengatasi kesulitan dan membuat perbedaan.
“Ini merupakan tahun yang sangat sulit bagi kami dan bagi dunia, sulit bagi setiap tim dan di musim yang sulit Atletico keluar sebagai juara,” kata Simeone.
“Itu simbolis, itu berbicara tentang klub dan tim yang dibuat dari sesuatu yang berbeda, bahwa di saat-saat sulit, ketika segalanya tampak mustahil, dengan pandemi dan cedera dan tanpa penggemar di stadion dengan semua ini, para pemain kami memberikan semua kemampuannya, segalanya dan mereka finis di atas.”
Kemenangan ini menambah daftar koleksi trofi Simeone untuk Atletico menjadi yang ke-8.
Simeone telah mempersembahkan juara LaLiga 2013/2014, Copa Del Rey 2012/2013, Piala Super Spanyol 2014, Liga Europa 2011/2012 dan 2017/2018, serta Piala Super Eropa 2012 dan 2018.
Sumber foto: bola.tempo.co
