Ganda putra Indonesia Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan menyatakan mundur dari babak pertama Swiss Open 2022 setelah menjalani babak pertama kontra Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, Rabu (23/3) malam WIB.
Hendra/Ahsan yang tampil melawan juniornya, sempat mencuri angka terlebih dahulu di awal babak pertama. Saling kejar pun sempat terjadi hingga kedua kubu memperoleh skor 5-5.
Meski berstatus junior, Leo/Daniel enggan tampil inferior di turnamen Super 300 itu. Smash demi smash mereka lancarkan untuk menguras tenaga lawannya. Usaha itu membuat Leo/Daniel unggul di interval pertama dengan 11-8.
Selepas jeda, Leo/Daniel terus menunjukkan tempo cepat. Mereka mengandalkan netting dan pukulan-pukulan tinggi untuk mengatasi Hendra/Ahsan yang melancarkan smash keras.
Taktik Leo/Daniel terbukti lebih efektif. Poin demi poin membuat Leo/Daniel menjaga jarak hingga 18-11 dan terus meningkat hingga menyelesaikan babak pertama dengan skor 21-12.
Namun jelang babak kedua, pertandingan dinyatakan berakhir setelah Hendra/Ahsan menyatakan retired. Kedua pasangan terlihat bersalaman satu sama lain.
Ahsan sendiri sudah mengalami cedera betis sejak tampil di perempat final All England 2022. Meski demikian, Ahsan bersama pasangannya Hendra bisa terus berjuang untuk melapangkan jalan ke partai puncak.
Di final, Ahsan/Hendra harus puas menempati posisi runner up. The Daddies takluk dari juniornya, Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana.
Hasil ini otomatis membuat Leo/Daniel melangkah ke babak 16 besar Swiss Open 2022.
Selain itu, pasangan lain ganda putra Indonesia, Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana gagal melangkah ke babak kedua Swiss Open setelah takluk dari unggulan ketiga asal India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty di St. Jakobshalle Basel, Rabu (23/3).
Pertandingan ketat langsung tersaji antara Fikri/Bagas vs Rankireddy/Shetty sejak awal babak pertama. Rankireddy/Shetty membuat Fikri/Bagas tak leluasa bermain dengan permainan agresif yang mereka tampilkan.
Rankireddy/Shetty mampu terus unggul untuk menutup interval babak pertama dengan skor 11-9.
Jarak antara Fikri/Bagas dan Rankireddy/Shetty kemudian melebar menjadi tiga poin setelah interval. Dalam situasi tertekan, Fikri/Bagas bisa tampil tenang.
Juara All England 2022 itu mampu memangkas jarak poin hingga akhirnya unggul. Fikri/Bagas menyetop perolehan angka Rankireddy/Shetty di angka 17 untuk menang dengan skor 21-17.
Di awal babak kedua, Rankireddy/Shetty mampu unggul 3-2 atas Fikri Bagas. Rankireddy/Shetty pun terus berupaya mendominasi permainan untuk mendulang poin.
Permainan yang ditunjukkan Rankireddy/Shetty berjalan baik untuk menutup interval babak pertama dengan 11-9. Setelah interval, Fikri/Bagas sulit keluar dari tekanan Rankireddy/Shetty.
Hasilnya, Rankireddy/Shetty terus mendulang poin untuk menjauhkan keunggulan. Unggulan ketiga Swiss Open itu kemudian menang 21-11 untuk memaksa rubber game.
Rankireddy/Shetty kemudian bisa menutup babak ketiga dengan kemenangan 21-18 atas Fikri/Bagas.
Sumber foto: https: medialnews.com
