Menjadi pelatih timnas Inggris adalah momen yang paling membanggakan dalam karir pelatih Sam Allardyce. Dia melemparkan semua itu setelah satu pertandingan karena serangkaian kecerobohannya melibatkan wartawan yang menyamar, gagal untuk belajar dari kesalahan para pendahulunya.
Setelah melalui waktu 25 tahun untuk mencapai puncak manajemen di sepak bola Inggris, Allardyce digulingkan setelah hanya 67 hari oleh keangkuhan dan kecerobohannya melibatkan wartawan yang menyamar sebagai pengusaha.
Allardyce yang tak menyadari jika ia sedang dijebak oleh wartawan Daily Telegraph yang menyamar sebaagi pengusaha palsu menawarkan nasehat menawarkan tentang cara menghindari praktik aturan Asosiasi Sepak bola Inggris (FA) soal kepemilikan pemain oleh pihak ketiga.
Dalam waktu 24 jam dari laporan yang diterbitkan, Allardyce 61 tahun terpaksa keluar dari pekerjaan yang dipegangnya selama hanya 67 hari. Ia juga menyatakan telah sepakat untuk berpisah dengan FA Inggris.
“FA dan saya sepakat untuk berpisah. Ini adalah kebanggaan besar bagi saya saat ditunjuk sebagai pelatih timnas Inggris Juli lalu dan saya amat menyesal dengan kejadian ini. Petang ini, saya sudah bertemu Greg Clarke dan Martin Glenn, serta mengajukan permohonan maaf yang tulus dan sepenuh hati atas tindakan saya.” kata Allardyce
Berikut ini adalah kasus para pelatih timnas Inggris sebelumnya yang terlibat dalam kontroversi, yang sering melibatkan media:
Roy Hodgson
Pada 2012, Hodgson pernah berselisih paham dengan Rio Ferdinand melalui satu pernyataan dam menyinggung perasaan pemain tersebut dan ia terpaksa memohon maaf. Setahun kemudian, Hodgson sekali lagi membuat kesalahan melalyu leluconnya tentang pemain sepak bola Inggris yang menjadi bahan ejekan meluas.
Roy Hodgson mengundurkan diri usai timnas Inggris kalah dalam babak 16 besar Piala Eropa 2016. (Sumber:www.squawka.com)
Walaupun telah meminta maaf, Hodgson terpaksa mengundurkan diri usai timnas Inggris kalah dalam babak 16 besar Piala Eropa 2016 melawan tim Islandia.
Fabio Capello
Sebelum Piala Dunia 2010, Capello juga terpaksa mengundurkan diri usai berdebat pendapat bersama FA. Capello membantah jika ia telah melucuti posisi Hjon Terry sebaagi kapten timnas Inggris karena kasus rasisme.
Sven-Goran Eriksson
FA awalnya mencoba untuk menutupi skandal seks yang melibatkan Eriksson pada tahun 2004. Pelatih asal Swedia tersebut dilapaorkan berselingkuh dengan salah satu sekretaris FA, yang juga isteri seorang eksekutif FA.
Eriksson juga pernah dijebak oleh wartawan News of the World yang menyamar sebagai hartawan Arab yang membongkar sisi gelap skuad England pada masa jelang Piala Dunia 2016. Dia meninggalkan pekerjaan setelah turnamen.
Glenn Hoddle
Dalam sebuah wawancara dengan The Times koran London, Hoddle mengatakan dia yakin orang-orang cacat yang dihukum karena ” dosa-dosa dari kehidupan masa lalu ” Hoddle mengatakan kata-katanya telah disalahtafsirkan, meminta maaf kepada penyandang cacat dan mengancam akan menuntut Times tapi ia akhirnya dipecat oleh FA.