Carlos Carvalhal dikabarkan akan meninggalkan Swansea City pada akhir musim 2017/18 ini dan belum menentukan arah masa depannya di musim mendatang.
Menurut kabar dari Echo Wales Selatan, dewan Swansea tidak akan memperbarui kesepakatan pelatih asal Portugal tersebut setelah menjalankan sembilan pertandingan di semua kompetisi tanpa kemenangan yang membuat klub sangat tidak mungkin akan dapat mempertahankan status aman mereka untuk musim kedelapan.
Kekalahan kandang melawan tim degradasi Southampton pada Selasa lalu berarti mereka tidak hanya harus mengalahkan Stoke City yang sudah terdegradasi di Stadion Liberty pada hari Minggu (13/5), tetapi memiliki selisih sepuluh gol dengan Saints, yang menjamu juara Manchester City.
Carvalhal mengambil alih kursi kepelatihan pada Desember 2017 dari Paul Clement, meraih 17 poin dari sembilan pertandingan pertamanya. Kemenangan 4-1 atas West Ham pada Maret mengangkat mereka ke posisi ke-13 di klasemen Liga Primer, tetapi sejak itu bentuk penampilan Swansea terus merosot hingga saat ini.
“Saya tidak akan menyalahkan pemain saya, saya tidak akan pernah melakukan ini. saya memikul tanggung jawab.” kata Carvalhal usai kekalahan melawan Southampton.
Sebelum kepergian Carvalhal di akhir musim, The Swans akan berupaya menunjuk pelatih baru di musim depan untuk berjuang kembali masuk ke Liga Primer.
Dua pemain Swansea City Jordan Ayew dan Andre tampak kecewa dengan performa mereka di akhir musim ini. (Sumber:www.goal.com)
Bekas striker Wales Iwan Roberts mengatakan keputusan tentang masa depan Carvalhal adalah sulit bagi masa depan klub ketika mereka merencanakan untuk tampil di Championship setelah tujuh kali hadir berturut-turut di Liga Premier.
“Siapa yang akan menjadi manajer sekarang adalah pertanyaan besar,” kata Roberts sebelum beredarnya berita kepergian Carvalhal yang semakin dekat.
“Ada beberapa pertanyaan besar: pemilik harus keluar dan menjawab beberapa pertanyaan juga. Klub telah mencoba untuk melakukan sesuatu dengan murah, membawa pemain yang murah.” tambah Roberts.
Selain akan kehilangan pelatih saat ini, pemain seperti Alfie Mawson, Wilfried Bony, dan Ayew bersaudara kemungkinan besar juga akan pergi, tetapi mayoritas skuat Swansea memiliki klausul degradasi yang dibangun dalam kontrak mereka.
Pemilik Swansea Jason Levien dan Steve Kaplan berharap bisa mempertahankan para pemain bintang mereka untuk memastikan cepat kembali ke papan atas, namun waktu sendiri yang akan menjawab itu semua.