Kabar buruk menghinggapi Manchester United menjelang menghadapi Southampton di St. Mary’s Stadium, Sabtu (1/12/2018) atau Minggu dini hari WIB dalam lanjutan Liga Inggris.
MU ditinggal winger andalannya, Alexis Sanchez. Pemain berusia 29 tahun tersebut mengalami cedera hamstring, yang membuatnya harus menepi di pinggir lapangan hingga tahun 2018 berakhir.
Nama Sanchez juga sudah menghilang dari skuat MU saat menang 1-0 atas Young Boys di Old Trafford, akhir pekan ini, dalam lanjutan Liga Champions. Kondisi Sanchez awalnya diharapkan mampu bugar saat melawan Southampton, tapi cedera eks Arsenal malah semakin parah.
“(Memang) belum ada pemeriksaan (atas cedera Sanchez), tapi sang pemain sangat berpengalaman, dia tahu seperti apa cedera yang dialaminya.”
“Juga dari pengalaman saya, hanya dengan mendengar erangan kesakitan saat cedera terjadi. Saya tahu (cedera itu) akan sangat lama sembuhnya,” ujar manajer Manchester United, Jose Mourinho, dikutip dari Metro.
Mourinho menyadari cedera yang dialami Sanchez sangat parah. Ini merupakan cedera hamstring ketiga yang pernah dialami mantan pemain Barcelona tersebut.
Kali terakhir Alexis Sanchez mengalami cedera hamstring saat membela Arsenal. Kala itu dia harus menepi selama tiga bulan di akhir tahun 2015.
“Dia mengalami cedera yang sangat serius. Saya tak mau gegabah mengatakan berapa lama dia akan absen, tapi berdasarkan pengalaman saya, dia pergi dan tidak akan bisa bermain lagi (hingga) akhir tahun ini,” kata Mourinho.
Sejak bergabung dengan MU, Januari 2018, Sanchez belum memberikan kontribusi yang bagus. Dari 30 penampilan, dia hanya mampu mencetak empat gol dan tujuh assist.
Minim kontribusi membuat winger asal Chile tersebut mulai gelisah di Old Trafford. Raksasa Prancis, Paris Saint-Germain (PSG) dikabarkan siap menampung Sanchez.
“Saya tidak berpikir Sanchez akan pergi karena dia tidak pernah mengatakan kepada saya bahwa dia ingin pergi. Dia juga tidak pernah mengatakan kepada saya bahwa dia tidak senang berada disini,” kata Mourinho.