Juara tinju kelas berat versi WBA, IBO dan IBF Anthony Joshua mengakui talenta yang dimiliki oleh petinju sekaligus rekan senegaranya Tyson Fury yang juga bekas juara kelas berat.
Johua merasa bahwa gaya bertinju Fury yang tak terduga membuat dirinya menjadi petinju keras yang harus dihadapi apabila pertarungan keduanya bakal terjadi di tahun depan.
Fury sendiri dikatakan lebih rentan saat mencoba menghadapi lawan-lawanya dibandingkan menggunakan ukuran tubuhnya untuk bertarung dengan cara yang licik.
“Saya selalu berkata di dalam hati dan berpikir jika Fury kembali bugar dia akan canggung dalam pikiran dan dia akan canggung dalam gayanya. Segala sesuatu tentang dia tidak dapat diprediksi. Inilah situasinya.” kata Joshua seperti dikutip dari Sky Sports.
Bagi petinju berusia 28 tahun itu, untuk mengalahkan Fury, dia membutuhkan tipe pertarungan kuno. Ia mengakui tidak memiliki mobilitas, stamina atau keterampilan tinju secara keseluruhan untuk menghadapi lawannya itu dengan bertinju seperti yang ia lakukannya terhadap Wladimir Klitschko.
Di mata analisis olahraga tinju, Joshua tidak memiliki keahlian atletik seperti Klitschko, dan itu membuat mudah bagi Fury untuk mengalahkan dirinya.
“Dia tidak memiliki satu gaya yang signifikan. Dia bisa bergerak di sekitar ring dan mencoba mencuri kemenangan.” kata Joshua.
“Dia mungkin saja bisa mendominasi seluruh pertarungan. Saya pernah melihat dia melawan ptinju seperti John McDermott beberapa tahun yang lalu. Sedangkan dengan Steve Cunningham dia hanya mencoba untuk melawan dan menjadi lebih rentan.
Tyson Fury mulai menantang Anthony Joshua di tahun 2018. (Sumber:www.dailystar.co.uk)
Joshua juga menambahkan bahwa dia sangat berharap akan melawan Fury dengan menggunakan kekuatan pukulan penuh miliknya untuk merobohkan lawannya tersebut.
“Saya tidak tahu gaya yang akan digunakan Fury namun saya tahu pasti gaya apa yang akan saya gunakan terhadap dirinya jika pertarungan benar-benar terjadi.” kata Joshua.
Fury sendiri belum bertarung sejak tahun 2015 lalu akibat tersandung penggunaan zat terlarang oleh badan antid-doping Inggris.
Beberapa bulan terakhir berat badannya semakin bertambah, namun ia tidak akan menemukan kesulitan untuk bertarung di level kelas berat dan yang ia perlukan hanyalah kebugaran agar bisa kembali bertarung.
Lisensi tinju Fury sendiri sudah mulai deperbaiki kembali oleh badan tinju Inggris dan itu tampaknya akan menjadi modal baginya untuk kembali tampil di ring tinju di tahun depan.
