Bagnaia Akui Rasakan Tekanan Jelang MotoGP Malaysia 2022

Bagnaia Akui Rasakan Tekanan Jelang MotoGP Malaysia 2022

Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, mengakui dirinya merasakan tekanan dalam perebutan gelar juara dunia di MotoGP Malaysia 2022.

Kemungkinan besar Bagnaia bakal menjadi juara dunia akhir pekan ini di Sirkuit Sepang, mengingat performanya saat ini dan betapa hebatnya Ducati Desmocedici GP22 saat ini, namun di sisi lain, ia juga melakukan banyak kesalahan musim ini.

Pembalap Italia itu telah terpeleset sedikitnya lima kali selama balapan MotoGP 2022, tidak ada pembalap yang pernah memenangkan kejuaraan dunia di kelas utama dengan begitu banyak kesalahan.

“Saat ini saya cukup tenang karena akhirnya saya tahu potensi kami bisa tinggi. Jika kami terus bekerja seperti yang kami lakukan di paruh kedua musim, kami bisa melakukan pekerjaan yang sangat bagus,” kata Bagnaia.

“Pertanyaan utama di sini adalah kondisi cuaca, karena sepertinya akan turun hujan pada hari Sabtu dan Minggu, tapi kita lihat saja.”

“Selalu sangat sulit untuk memprediksi cuaca di sini, tapi saya rasa jika kami bekerja dengan baik, kami memiliki hasil yang bagus. peluang.” tambah Bagnaia.

Dengan mengubah defisit 91 poin menjadi keunggulan 14 poin atas juara dunia Fabio Quartararo, Bagnaia telah memecahkan rekor untuk perputaran terbesar dalam sejarah dunia balap dalam hal poin.

“Tentu saja, seorang Italia belum memenangkan gelar MotoGP sejak 2009 dan Ducati belum memenangkan gelar [pembalap] sejak 2007. Ini akan menjadi gelar pertama saya di MotoGP, jadi tekanan pasti ada di sana,” kata Bagnaia.

“Saya merasa akan mendapatkan tekanan itu, tetapi saat ini saya cukup tenang. Saya tahu kami melakukan sesuatu yang sangat bagus tahun ini, tetapi kami masih memiliki pekerjaan yang harus dilakukan dan itulah yang saya fokuskan saat ini.” tambah Bagnaia.

Sepang menjadi tuan rumah kesempatan pertama Bagnaia untuk mengambil kejuaraan kelas utama pertama itu, dengan empat pesaing tersisa seperti Quartararo, Aleix Espargaro, Enea Bastianini, dan Jack Miller.

Jika Bagnaia gagal merebut gelar juara di MotoGP Malaysia, masih ada MotoGP Valencia bulan depan sebagai penentu. Namun ia diingatkan agar tak terpeleset di dua balapan pamungkas tersebut.

Popular News

IMG_4202
Sabar/Reza Juara Spain Masters, Menang Dramatis Lawan Malaysia
31 March 2024
Sabar Karyaman Gutama/Mohammad Reza Pahlevi Isfahani berhasil menjuarai Spain Masters...
8
Duet Gia dan Megawati Pencetak Poin Red Sparks Musim Ini
31 March 2024
Giovanna Milana alias Gia menyatakan tidak ingin mengucapkan selamat tinggal pada...
navii
NAVI melaju ke final Copenhagen Major atas G2
31 March 2024
Natus Vincere muncul sebagai pemenang semifinal kedua PGL Major Copenhagen, mengamankan...
fz
FaZe mengalahkan Vitality untuk mendapatkan tempat terakhir Major
31 March 2024
FaZe menjadi grand finalis pertama PGL Major Copenhagen setelah mengalahkan Vitality...
Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter

SHARE THIS ARTICLE WITH FRIENDS

Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on pinterest
Pinterest
Share on google
Google+

Leave a Comment

Your email address will not be published.