Bos Ferrari, Mattia Binotto, baru-baru ini menanggapi rencana rival mereka Red Bull untuk menghentikan upgrade mobil mereka dalam waktu dekat guna mematuhi batas anggaran baru Formula 1 tahun ini.
Hal ini dinilai akan memberi dampak positif kepada Ferrari untuk kembali bangkit di seri balapan yang akan datang.
“Saya berharap pada tahap tertentu Red Bull akan menghentikan upgrade. Jika tidak, saya tidak akan mengerti bagaimana mereka bisa melakukan itu.” kata Binotto.
“Tapi katakanlah di balapan berikutnya, setidaknya giliran kami untuk mencoba berkembang sebanyak mungkin mobil dan memperkenalkan upgrade.” tambah Binotto.
Upgrade mobil yang dilakukan Red Bull mulai membuahkan hasil. Itu makin terlihat seusai hasil balapan di Grand Prix (GP) Miami 2022 pada 7-8 Mei.
“Benar bahwa Red Bull meningkatkan mobil mereka, sejak awal musim mereka memperkenalkan upgrade,” kata Binotto.
“Hari ini, jika saya melihat dua balapan terakhir, mungkin mereka mendapat sepersepuluh per lap lebih cepat dari kami.
“Sekarang, tidak diragukan lagi bahwa untuk menjaga kecepatan, kami perlu mengembangkan diri dan memperkenalkan peningkatan karena ada juga batas anggaran.” tambah Binotto.
Ferrari melalui dua pembalap mereka Charles Leclerc dan Carlos Sainz Jr, berharap akan berhasil melakukan upgrade pada mesin mobil mereka di seri balapan Spanyol, Minggu (22/5/22).
“Saya rasa tidak mengejutkan bahwa kami mungkin memiliki paket di Barcelona yang akan penting bagi kami.” ucap Binotto.
“Seperti biasa saya berharap paket yang kami perkenalkan berfungsi seperti yang diharapkan, dalam hal ini [upgrade bisa] bagus untuk mencoba mengejar kesenjangan yang kami dapatkan saat ini dibandingkan dengan Red Bull.” tambahnya.
Leclerc saat ini masih memimpin klasemen sementara pembalap F1. Ia terpaut 19 poin dari juara bertahan, Max Verstappen, asal Red Bull.
“Semoga upgrade yang baik, cukup untuk berada di depan Red Bull lagi. Sejak awal musim berjalan ketat dan setiap kali mereka (Red Bull) membawa upgrade mereka semakin dekat dan sekarang saya rasa sedikit di depan, khususnya soal kecepatan dalam balapan,” kata Leclerc.