Gelandang serang Setan Merah Bruno Fernandes berterus terang perihal masalah yang melibatkan Cristiano Ronaldo dengan Manchester United.
Ronaldo santer dikabarkan ingin hengkang dari Man Utd pada musim ini. Tetapi pada saat bersamaan sejumlah pemberitaan bahwa beberapa klub besar menolak tawaran agen Ronaldo Jorge Mendes.
CR7 sendiri dikabarkan belum bergabung dengan Man Utd dalam tur pramusim setelah mendapatkan izin dari tim pelatih dan manajemen karena memiliki urusan keluarga.
Persoalan pribadi yang dialami Ronaldo itu diakui rekan setimnya, Bruno Fernandes. Menurut Fernandes, Ronaldo benar-benar memiliki masalah keluarga.
“Jelas kita harus menghormati keputusan semua orang. Saya tidak tahu apa yang dikatakan Cristiano kepada klub, kepada manajer, saya tidak tahu apa yang ada di kepalanya, tetapi kami harus menghormati ruangnya,” ujar Fernandes dikutip dari Mirror.
“Dari semua yang kami tahu, dia memiliki beberapa masalah keluarga, jadi kita harus menghormati ruangnya, memberinya ruang dan hanya itu,” tambah Fernandes menerangkan.
Mengenai kabar Ronaldo ingin pergi dari kota Manchester, Fernandes tidak ingin terlalu ikut campur masalah tersebut.
“Cristiano adalah pencetak gol terbanyak kami musim lalu, dia menambahkan gol ke kami, tetapi jelas itu bukan pada saya, itu adalah klub yang harus membuat pilihan dan Cristiano membuat pilihannya sendiri,” ucap Fernandes.
Mantan pemain Sporting Lisbon itu menjelaskan sempat melakukan komunikasi dengan Ronaldo dan bertanya soal kondisi keluarga kapten timnas Portugal itu.
“Seperti yang saya katakan, saya tidak tahu apa yang ada di kepalanya, jika dia ingin pergi, itu semua berita, saya tidak menanyakan itu kepada mereka,” tutur Fernandes.
“Satu-satunya hal yang saya tanyakan kepada Cristiano, ketika dia tidak muncul, adalah apakah semuanya baik-baik saja dengan keluarga, dia memberi tahu saya apa yang sedang terjadi, itu saja dan tidak lebih,” kata Fernandes menambahkan.
Namun, terlepas dari masalah keluarga yang dialami CR7, ditambah dengan isu keinginan kuat Ronaldo pergi dari Man Utd, Ten Hag bisa mengambil pengalaman Mourinho ketika menangani Zlatan Ibrahimovic semasa di Inter Milan.
Setelah satu musim bersama Mourinho, Ibrahimovic memutuskan ingin hengkang ke Barcelona pada 2009. Situasi itu sama dengan yang dialami Ten Hag saat ini terhadap Ronaldo di MU.
Mourinho akhirnya membiarkan Ibrahimovic gabung Barcelona dengan banderol 40 juta poundsterling atau setara dengan Rp717,7 miliar.
Menurut Mourinho menuruti keinginan Ibrahimovic pergi akan lebih baik ketimbang memaksanya bertahan karena tidak setuju dengan proyeknya.
Akan tetapi Mourinho memastikan kepada manajemen Inter mencari pengganti yang sepadan. Karena itu Samuel Eto’o dibarter dengan Ibrahimovic. Perekrutan itu membuahkan treble bagi Inter pada musim 2009/2010: Liga Italia, Liga Champions, Coppa Italia.
Sumber foto: detik.com