Jelang pertarungan kelas menengah melawan juara IBF Daniel Jacobs 35-2, 29 KO), juara WBA dan WBC Saul “Canelo” Alvarez (50-1-2, 34 KO), mengeluarkan kometar mengenai berat badan rivalnya tersebut di 160 pound.
Canelo akan mempertahankan sabuk WBA-nya pada 4 Mei di Las Vegas, Nevada, Amerika Serikat. Namun, ukuran berat badan kedua petinju terus menjadi perbincangan hangat banyak orang saat ini.
“Saya tidak memikirkan apa-apa tentang itu. Menurunkan berat badan adalah bagian dari olahraga. Ini adalah pengorbanan yang harus kita lakukan dan setiap pejuang berbeda dalam hal bagaimana mereka melakukannya.” kata Canelo.
“Beberapa kehilangan berat badan itu segera, beberapa kehilangan secara bertahap, beberapa memotong berat menjelang akhir. Saya tidak memikirkan bobot Jacobs sekarang. Setiap petinju berbeda.” tambah Canelo.
Rencananya kedua petinju dikenakan pemeriksaan keamanan berat badan sebelum hari pertarungan. Ini dilakukan sebagai pedoman bagi badan tinju dunia untuk memastikan bahwa para pesertanya dengan aman menurunkan berat badan sebelum pertandingan yang dijadwalkan.
Saul “Canelo” Alvarez siap berhadapan dengan Daniel Jacobs. (Sumber:www.boxingnews24.com)
Alvarez kembali ke divisi kelas menengah setelah pit stop singkat di kelas super menengah, ketika ia mengklaim gelar sekunder dalam kemenangan KO di ronde ke-3 atas Rocky Fielding pada Desember lalu.
Dia juga memiliki bobot 164 pound untuk kemenangan shutout atas rekan senegaranya yaotu Julio Cesar Chavez Jr di kelas tangkapan pada 17 Mei, mendahului sepasang pertarungannya dengan Gennady Golovkin.
Sementara itu, Jacobs yakin kemenangan atas Canelo dalam pertarungan unifikasi kelas menengah dunia mereka pada bulan Mei akan mendefinisikan warisannya sebagai petinju.
“Jelas warisan kami ada di jalur. Dia [Saul Alvarez] sudah mapan. Bagi saya, ini tentang merebut gelar, semua gelar, untuk mengklaim warisan saya dengan hak saya sendiri.” kata Jacobs.
“Saya dari Brooklyn, New York, saya tidak pernah semudah ini. Saya selalu memiliki jalan panjang, harus melompati rintangan demi rintangan, tetapi ketika saya melangkah di ring itu pada 4 Mei itu akan menjadi rintangan terakhir yang harus saya lewati karena saya akan mendeklarasikan diri saya sebagai juara kelas menengah, pejuang terbaik di dunia di divisi saya.” tambah petinju asal Amerika tersebut.
Dua tahun lalu, Jacobs nyaris menimbulkan kekalahan pertama pada Golovkin, yang akhirnya dianugerahi keputusan kemenangan suara mayoritas.