Chelsea telah menyetujui kesepakatan untuk memboyong gelandang Roma, Radja Nainggolan ke Stamford Bridge, pada musim panas mendatang.
The Blues dikabarkan harus membayar 28 juta Euro untuk pemain timnas Belgia ini, dengan pemain ini telah menyetujui secara lisan untuk menandatangani kontrak bersama tim Liga Inggris ini selama 5 tahun.
Dia akan menjadi pemain pertama yang direkrut oleh Antonio Conte setelah pelatih Italia ini setuju untuk mengantikan Guus Hidink sebagai pelatih Chelsea setelah Euro 2016.
Chelsea telah merangkumkan kesepakatan ini bersama Roma dan juga wakil dari pemain hanya didalam waktu tidak lebih dari 48 jam.
Direktur sepakbola Roma, Walter Sabatani diberitakan berada di Stamford Bridge pada tanggal 7 April dan melakukan pertemuan dari pihak Chelsea, yang dimana menunjukkan Naiggolan sebagai pemain pertama yang di inginkan oleh Conte untuk memperkuat lini tengah Chelsea.
Conte adalah ahli transfer di bursa transfer Serie A dan mengetahui bahwa Roma selalu menjual salah satu dari pemain terbaik mereka setiap tahun supaya mereka dapat mengimbangi kekuatan finansial yang dimana mereka kelihatan sangat berepotan untuk mengimbangi Juventus.
Pelatih yang berusia 46 tahun ini juga diberitakan telah melakukan bisnis selanjutnya untuk pemain Roma yang lainnya dan juga untuk pemain dari mantan timnya Juventus. Pemain yang diincar oleh Antonio Conte adalah Kostas Manolas dan juga Leonardo Bonucci yang diperkirakan akan memperkuat benteng pertahanan tim London utara.
Direktur sepakbola Roma, Sabiatini menyatakan bahwa mereka memang harus kehilangan pemain bintang ini dan mengaku kemarin bahwa “Nainggolan adalah pemain tengah kelas dunia, sangat kuat di semua area didalam permainan makanya dia sangat diinginkan oleh banyak klub.”
Cara main Nainggolan memang terlihat sangat cocok untuk sepakbola Liga Primer Inggris dan perpindahannya ke Chelsea kemungkinan besar akan menambah resiko tidak terpilihnya Jon Obi Mikel didalam tim inti Chelsea di musim depan.
Chelsea dan Roma tidak akan memberitakan berita ini hingga akhir musim Liga Primer Inggris dan juga Serie A, terutama disaat Roma masih mengejar posisi untuk kualifikasi Liga Champions musim depan.