Pelatih kepala Juventus, Maurizio Sarri, menegaskan bahwa megabintang Cristiano Ronaldo sedang dibayangi dengan cedera lututnya.
Ronaldo kembali tampil bersama Juventus untuk kemenangan 1-0 di Liga Champions, pada Rabu (27/11) dini hari WIB, di kandang melawan Atletico Madrid setelah absen dalam kemenangan akhir pekan tandang ke Atalanta di Serie A.
Di dalam sepanjang pertandingan, striker asal Portugal itu tampak berupaya keras beberapa kali dalam mencetak gol untuk tim tuan rumah meski harus jatuh dan bangun.
Ronaldo sebelum ini sempat ditarik keluar Sarri dalam dua pertandingan. Sang pelatih beralasan bahwa bekas pemain Real Madrid tersebut layak diganti karena mengingat kondisinya yang kurang fit.
“Saya belum berbicara dengannya tentang rasa sakit di lututnya. Tapi dia terlihat baik-baik saja, ketika di akhir tampak seperti ia kembali untuk berjuang sekuat tenaga dan membantu pertahanan.” kata Sarri.
Meskipun Juve menang tipis berkat Paulo Dybala, Sarri tetap merasa kecewa dengan bentuk permainan mereka melawan tim tamu.
“Dybala ada termasuk pemain kelas dunia, ia dalam kondisi terbaik, jadi sekarang ia bisa membuat perbedaan.” kata Sarri.
“Kami menggunakan banyak energi malam ini, itu seharusnya dihindari di Liga Champions. Saya rasa kami melakukannya dengan sangat baik tetapi, seperti pertandingan Atalanta di akhir pekan, kami harus berjuang sangat keras untuk mencapai kemenangan.
“Itu di atas semua babak pertama yang hebat, dan kami membangun di atasnya. Kami cenderung lebih berjuang di Serie A untuk menyebarkannya dengan cepat.
“Mungkin ada lebih banyak motivasi bagi kami di Liga Champions, tetapi itu adalah kesalahan, karena kami harus memainkan gaya sepakbola ini di setiap turnamen.
“Saya marah di babak kedua, karena kami memberikan bola dengan harga murah. Sensasinya adalah, seperti Atalanta, kami membiarkan mereka terlalu banyak menyeberang. Mungkin kami perlu meningkatkan intensitas untuk menutup celah dan lintasan ini di area yang luas.” tambah Sarri.
Dengan kemengan ini, Juventus sukses bertengger di puncak klasemen Grup D Liga Champions dengan torehan 13 poin. Sementara Atletico menempati posisi kedua dengan torehan 6 poin.