Rider Pramac Ducati Danilo Petrucci merasa yakin tim utama Ducati akan memilih antara dirinya dan rekan satu timnya, Jack Miller, untuk tempat kedua dalam jajaran pabrikan Italia tersebut di musim depan.
Ducati telah mengkonfirmasi perpanjangan kontrak dua tahun mereka bersama Andrea Dovizioso di Le Mans, Prancis, dengan sambil menaikkan gaji rider unggulan mereka tersebut usai tampil fantastis di tahun lalu.
Sementara Jorge Lorenzo masih diragukan untuk tetap bertahan hingga musim depan dengan melihat penampilan musim ini yang kurang mengesankan bagi tim Ducati meski mendapat bayaran gaji yang lebih besar dari rekan setimnya Dovizioso.
Beredar rumor yang mengatakan bahwa Lorenzo mulai dilirk oleh Suzuki untuk musim depan. Tetapi hal itu saat ini masih belum bisa dikonfirmasi oleh rider asal Spanyol tersebut.
“Saya kira, seperti yang Anda katakan, pilihan untuk Ducati adalah dari saya dan Jack. Namun, itu bukan lelucon, karena gaji kami kurang, karena alasan itu.” kata Petrucci.
Petrucci ketika ini berada di depan Dovizioso dan Lorenzo di klasemen sementara, tetapi begitu juga Miller, yang sejauh ini terkesan pada motor balap Pramac GP17 yang lebih tua di tahun pertamanya.
“Ducati sangat mengenal saya. Saya berharap bahwa mereka akan memilih rider dalam semua evaluasi, bukan lima grand prix tahun ini, tetapi pada akhirnya mungkin dua musim.” kata Petrucci.
“Saya punya pilihan lain, tapi saya punya pilihan dengan mereka yang berlangsung hingga akhir Juni. Saya harus menunggu bahwa mereka harus mengatakan ya atau tidak, dan kemudian saya bisa melihat-lihat.” tambah Petrucci.
Ducati dirumorkan akan mencari rider untuk menggantikan posisi Jorge Lorenzo di musim 2019. (Sumber:www.autosport.com)
Petrucci telah tampil mengesankan di MotoGP Le Mans, Prancis. Dia sukses finis diurutan kedua di belakang Marc Marquez dan di depan Valentino Rossi.
Ditanya apakah balapan Le Mans membuatnya ragu untuk bergabung dengan Ducati, rider berusia 27 tahun itu mengatakan dia akan mencoba segalanya untuk menjadi yang terdepan.
“Tidak. Saya percaya jika Ducati membawa saya apa yang saya perlukan pada kecepatan tikungan dan pada perputaran motor, saya bisa memimpin lebih banyak lap sampai akhir, saya yakin.” kata Petrucci.
“Saya mencoba segalanya, saya bekerja sangat keras, saya mencoba menyesuaikan diri dengan motor balap, tetapi Anda tahu, setiap waktu berbeda – mungkin nanti di Mugello kita bisa naik podium.” tambah Petrucci.