Petenis nomor satu dunia Simona Halep tidak begitu khawatir dengan cedera punggung jelang Grand Slam Prancis Terbuka.
Simona Halep bersikeras cedera punggung yang ia alami saat menghadapi Elina Svitolina di final Italia Terbuka tidak akan berdampak di Grand Slam Prancis Terbuka.
Petenis nomor satu dunia sedang mencari jalan untuk menuju Roland Garros di puncak ketika ia mengejar kemenangan grand Slam pertamanya, tetapi ia telah tampil kurang maksimal sangat melawan juara bertahan Svitolina di Roma.
Halep dipaksa tampil hanya dua set 6-0 6-4 dan memilih mundur di pertandingan tersebut akibat cedera punggung dan membutuhkan waktu istirahat untuk satu perawatan sebelum Turnamen Prancis Terbuka dimulai.
Sebelumnya, Halep sukses menyingkirkan mantan petenis nomor satu dunia Maria Sharapova 4-6, 6-1, 6-4 pada babak semifinal Italia Terbuka, Sabtu (19/5) lalu.
Namun berbicara pada konferensi persnya setelah final, Halep mengaitkan masalah tersebut dengan kurangnya kebugaran pada dirnya karena pertemuan di semifinal telah menyebabkan dirinya mulai merasakan cedera pada punggung.
“Dalam pertandingan [pada Sabtu], setiap kali saya bermain melawan Sharapova, bola datang begitu datar dan saya menekuk banyak sehingga punggung saya sedikit sakit. Tapi ini bukan tentang cedera. Saya tidak cukup fit untuk memulai pertandingan dengan lebih baik.” kata Halep kepada wartawan.
Turnamen Prancis Terbuka 2018 telah dimulai. (Sumber:www.infofacts.com)
“Saya tidak bisa berlari dan saya tahu bahwa saya harus berlari dalam pertandingan ini. Saya tidak memulai dengan baik, saya sedikit terburu-buru. Dia tidak ketinggalan dan saya gagal pada set pertama. Pertandingan menjadi lebih baik dan Saya selesai lebih kuat.” sambung Halep.
Halep, yang belum pernah memenangkan Grand Slam, juga mengakui ada beberapa faktor yang harus dia pertimbangkan menuju ke Turnamen Prancis Terbuka.
“Ini sedikit berbeda, mungkin sejarah membuatnya istimewa. Anda merasakan tekanan lebih banyak. Kemudian ada lebih banyak pertandingan,” kata Halep.
“Anda memiliki satu hari libur di antara pertandingan, atmosfernya berbeda, ada banyak orang, kami tidak dapat membandingkan turnamen normal dengan Grand slam.
“Tapi kita harus memperlakukan mereka semua sama dan, dengan pengalaman, Anda bisa kesana dan memperlakukannya seperti turnamen normal.” tambah Halep.
Halep barus meraih satu gelar pada bulan Januari lalu di Australia Terbuka 2018. Namun, petenis Rumania tersebut akan memberikan fokus kepada turnamen yang lebih besar lagi seperti di Prancis Terbuka, yang digelar mulai 21 Mei hingga 10 Juni 2018.