Army Geniuses, tim DOTA 2 Indonesia yang berbasis di Batam ini kembali meraih prestasi membanggakan. Mereka sukses memastikan diri lolos ke ESL SEA Championship 2020 setelah pertarungan sengit di kualifikasi terbuka yang diadakan tanggal 3-4 Maret. Hasil ini membuat mereka menjadi tim Indonesia kedua, menemani BOOM Esports yang telah mendapatkan undangan langsung di turnamen ini.
Saat kualifikasi terbuka pertama yang diadakan 29 Februari-1 Maret lalu, Army Geniuses tersingkir dini. MamangDaya dan kawan-kawan harus mengakui keunggulan Motivade.Trust Gaming di babak 32 besar
Saat kualifikasi kedua, langkah Army Geniuses berlangsung mulus dengan sukses mengalahkan Team Solid, Neon Esports, dan Flower Gaming. Memasuki babak 8 besar, AG berhasil melaju ke babak penentuan setelah menaklukkan SHENZHEN di skor 2-1.
T1 menjadi lawan terakhir Army Geniuses di babak penentuan. Sebelumnya, tim yang dihuni oleh duo pemain Indonesia, InYourdreaM dan Jhocam harus gugur di babak penentuan kualifikasi pertama ESL SEA Championship 2020.
Mengandalkan Juggernaut dan Huskar, Army Geniuses unggul dari jumlah kill, meski harus sedikit tertinggal secara networth dari T1. Setelah berlangsung sengit selama 50 menit, AG sukses menutup game pertama dengan kemenangan.
AG kembali tertinggal secara networth di game kedua. Kesuksesan mereka mendapatkan 4 kill di menit 22 membuat AG memegang kendali permainan. Memakan waktu 36 menit, AG sukses mengamankan game kedua, memenangkan match serta memastikan slot ke babak selanjutnya.
ESL SEA Championship 2020 akan dimulai pada tanggal 9 Maret. Selain BOOM dan Army Geniuses, ada 3 tim lain yang berisikan pemain Indonesia. Ada Xepher dan Whitemon yang memperkuat Geek Fam serta Drew di Reality Rift. Terakhir, Oracle Youth yang berhasil lolos melalui kualifikasi pertama diisi dua pemain Indonesia yaitu Azur4, mantan pemain PG.Barracx dan Ramley dari PG.Godlike.