Inter Milan mengumumkan gelandang Denmark Christian Eriksen telah kembali ke klub saat ia terus pulih dari serangan jantung.
Eriksen mengalami serangan jantung saat pertandingan pembukaan Denmark di Euro 2020 melawan Finlandia Juni lalu dan belum bermain sejak itu.
“Pagi ini Christian Eriksen datang ke Suning Training Centre dekat Appiano Gentile. Gelandang Denmark bertemu dengan direktur klub, pelatih, rekan satu timnya dan semua staf yang tersedia.” demikian bunyi pernyataan Inter.
“Eriksen dalam kondisi fisik dan mental yang baik. Dia sekarang akan mengikuti program rehabilitasi yang diberikan oleh seorang dokter Denmark di dekat Kopenhagen, yang juga akan menentukan koordinasi perawatan selanjutnya.
“Staf medis Inter akan terus mendapatkan informasi dan perkembangan terkini selama proses berlangsung.” tambah Inter.
Eriksen telah mencetak tiga gol di 26 pertandingan Serie A untuk Inter musim lalu. Selain itu, ia juga mencetak empat gol di Liga Bangsa-bangsa.
Di tubuh Eriksen terpasang defibrilator jantung (ICD), namun ia disebut-sebut tidak bisa bermain di Serie a kecuali perangkat tersebut dicopot.
“Kami benar-benar senang dengan Eriksen karena kondisi kesehatannya membaik dan itu yang terpenting. Kami berharap bisa melihatnya bermain lagi, akan tetapi kami harus bersabar dan memahami kasusnya seperti apa. Yang paling penting ia bisa kembali beraktivitas normal sehari-hari.” .” ucap pemilik Inter, Beppe Marotta.
Inter diketahui telah mendatangkan mantan pemain AC Milan, Hakan Calhanoglu, dengan status bebas transfer.
Calhanoglu, yang tampil 172 kali untuk Rossoneri di berbagai ajang kompetisi dalam empat musim terakhir dengan mencetak 32 gol, diyakini sebagai pengganti Eriksen paling tepat.
“Calhanoglu berstatus bebas transfer, jadi kami kontrak saja. Kami bukannya ingin mengejek AC Milan. Dengan kondisi ini, bisa saja pemain Inter yang bebas kontrak gabung ke Milan.” tambah Marotta.
Inter menutup laga Serie A musim lalu dengan sempurna saat mereka menekuk Udinese dengan skor 5-1. Klub asuhan Antonio Conte tersebut mengakhiri 11 tahun puasa tanpa gelar Scudetto.
