Fabio Quartararo tampaknya bakal memulai balapan dengan cedera. Ia mengalami kecelakaan pertamanya di Belanda awal pekan ini.
Rider Prancis itu berlari di Amsterdam di mana dia terjatuh, akibatnya pergelangan kaki dan ibu jarinya terkilir.
Meski demikian, Quartararo sepertinya dinilai tidak mengalami cedera parah usai melakukan rontgen di rumah sakit terdekat.
“Saya terjatuh saat berlari. Pergelangan kaki dan ibu jari saya terkilir, Kamis sore jam 13.00 saya harus melapor untuk rontgen. Semoga tidak ada yang serius.” jelas Quartararo.
“Itu benar-benar kecelakaan, saya jatuh tersungkur. Berlari di Amsterdam itu berbahaya. Saya pikir itu tidak akan terlalu mengganggu saya akhir pekan ini, tetapi saya pikir saya akan minum obat penghilang rasa sakit.”
“Di mana saya terluka tepat di mana saya bergeser dan di mana saya memberi beban pada pijakan kaki untuk mengubah arah. Saya akan jauh lebih lelah tetapi itu adalah bagian dari pekerjaan.” tambah Quartararo.
Minggu lalu, pria Prancis berusia 23 tahun itu memberikan pernyataan yang bagus tentang Marc Marquez.
Ketika ditanya tentang situasi Marc Marquez dan fakta bahwa ia jatuh lima kali akhir pekan lalu, Quartararo mengaku pebalap Honda itu tetap yang terbaik.
“Sulit bagi Marc karena saya benar-benar bisa membayangkannya. Sejak 2020 ia cedera dan masih bisa finis di podium dan menang. Bagi saya dia tetap yang terbaik, dia selalu memberikan 100%.” kata Quartararo.
“Siapa yang jatuh lima kali untuk mencoba berada di atas dan mencoba memperbaiki situasi? Dia secara mental salah satu yang terkuat di sini.”
“Ada saatnya ketika Anda cedera, saya bisa mengerti karena ia memaksakan dirinya secara maksimal. Mungkin aneh untuk mengatakannya, tetapi saya ingin memberi selamat kepadanya atas apa yang ia capai saat ini.” imbuhnya.
Quartararo sejauh ini baru meraih satu podium di MotoGP musim ini. Alhasil, pebalap berusia 33 tahun itu bertengger di posisi ke-8 klasemen sementara MotoGP.