Dua pemuncak klasemen sementara Liga Primer Inggris akan berjibaku dini hari nanti (WIB). Liverpool, tim yang mencetak gol paling banyak (27 gol) akan menghadapi Tottenham Hotspurs tim yang paling sedikit kebobolan (10 gol) sejauh 12 laga musim ini.
Dengan koleksi 25 poin, Spurs unggul selisih gol dan duduk di posisi puncak berkat semakin padunya gaya bermain rapi dan efektif ala Mourinho. Hal inilah juga yang mendasari komentar manis Klopp akan Mourinho. Klopp menilai kinerja Mou sangat baik sejauh ini hingga mampu membentuk tim yang sesuai dengan karakter serta filosofi sepakbolanya. Meski demikian, bukan Mourinho namanya jika tidak membalas cuitan lawan bicaranya. Mou menilai bahwa Ia belum pantas menerima pujian itu karena Spurs masih berada pada proses yang belum matang. Berbeda ceritanya dengan apa yang Ia lakukan di Chelsea atau Klopp tanamkan di Liverpool selama 5 tahun terakhir.
Tentu Mou bisa dibilang merendah sekaligus memanfaatkan komentar itu untuk menggelitik Klopp. Kita tahu bagaimana Mourinho sangat menyukai hal-hal seperti ini sebelum laga digelar. Faktor Mourinho memang selalu menarik dan punya banyak cerita bagi Liverpool. Mulai dari kinerja masa awalnya saat pertama datang ke Chelsea, hingga laga dimana Gerrard terpeleset hingga masa-masa Mou bersama musuh bebuyutan Liverpool, Manchester United.
Tentu Klopp tahu benar apa yang akan Ia hadapi nanti. Jika tidak berhati-hati, Liverpool bisa jadi akan bernasib sama seperti Manchester City dan Arsenal. Spurs akan bermain rapi jika unggul terlebih dahulu sambil mencari ruang yang bisa kembali mereka manfaatkan. Liverpool yang masih didera badai cedera harus pintar memanfaatkan pola permainan Spurs. Liga adalah rentetan pertandingan panjang yang butuh konsistensi dan seringkali menciptakan momentum. Menurut saya, Liverpool tak perlu memaksakan diri agar momentum mereka tak rusak akibat jatuh pada skema permainan Mourinho dan Spurs. Begitupun sebaliknya, Spurs harus cerdas dalam melakukan transisi agar tak kena jebakan yang siap menghantam balik lini pertahanan mereka.
Pertandingan seru kita harapkan tersaji dini hari nanti. Namun, saya tidak akan heran andai jalannya pertandingan nanti malah berlangsung monoton dan tidak menggairahkan. Kita tahu jadwal padat di bulan Desember selalu wajib disikapi dengan bijak oleh para pelatih di tiap klub yang berlaga di Liga Primer Inggris.
Klopp dan Mou tahu persis bahwa perjalanan masih panjang. Benar begitu kan?