Gerard Pique klarifikasi pernyataan yang diduga menyinggung petenis peringkat tiga dunia Roger Federer tentang Piala Davis.
Pemain belakang Barcelona itu berada di belakang kelompok investasi Kosmos yang bekerja sama dengan Federasi Tenis Internasional (ITF) untuk membuat perubahan besar pada Piala Davis. Ia juga sempat mengeluarkan pernyataan ‘kaki Roger Federer hanya bisa melakukan apa yang bisa mereka lakukan’. Pernyataan tersebut berubah menjadi viral dan direspon oleh Federer.
“Itu Cuma kesalahpahaman! Anda dapat memeriksa akun Twitter saya. Saya selalu berkata, untuk waktu yang lama, bahwa Roger adalah salah satu dari tiga idola saya, seperti bintang Michael Jordan dan Lionel Messi. Federer berada di puncak dan saya sangat menghormati dia sebagai pemain.” kata Pique.
“Dia adalah salah satu pemain terbaik dalam sejarah olahraga, bukan hanya tenis. Apa yang saya katakan adalah dia memiliki usia tertentu dan memilih turnamen karena dia tidak bisa memainkan semuanya. Dalam hidup saya, saya tidak akan pernah mengkritik Federer sebagai seorang olahragawan.” tambah Pique.
Gerard Pique mengatakan Piala Davis seharusnya tidak menjadi Piala Pique. (Sumber:www.insidesport.co)
Federer sempat merespon pernyataan Pique pada akhir Agustus lalu, juara Grand Slam 20 kali itu mengatakan sedikit aneh seorang pesepakbola mengintervensi dunia tenis dan berharap Piala Davis tidak berubah menjadi Piala Pique. Namun, ia tetap akan mendukung perubahan jika diperlukan untuk mengubah kompetisi bersejarah tersebut.
“Saya tahu bahwa Roger mengatakan Piala Davis seharusnya tidak menjadi ‘Piala Pique’. Tapi saya hanya salah satu aktor, saya tidak ingin menjadi protagonis Piala ini. Ini bukan Piala Pique.” kata Pique lagi.
“Piala Davis milik ITF, jadi untuk federasi. Tetapi federasi sangat penting. Mereka adalah masa depan tenis. Mereka adalah orang-orang yang berinvestasi pada bakat yang lebih muda dan generasi baru.
“Piala Davis harus kuat sehingga uang masuk ke semua federasi, bahkan yang paling lemah. Jika tidak, masa depan tenis akan menjadi gurun.” tambah Pique.
Pique juga dirumorkan berencana untuk mengubah kompetisi Piala Davis seperti Piala Dunia, menjadi kegiatan mingguan yang di mulai pada tahun 2019 mendatang.
Seperti yang diketahui Piala Davis hampir sama dengan Piala Dunia dalam sepak bola, biasanya satu tim dipertemukan dengan satu tim lainnya untuk menjadi juara.