Pelatih Manchester United Jose Mourinho menanggapi hasil 1-1 imbang yang didapatkan oleh Mancchester United dikala bertandang ke kandang klub Belgia Anderlecht di leg pertama babak delapan besar Liga Europa, pada Kamis (14/4) lalu dengan bangga.
Jose Mourinho berpikir hasil 1-1 imbang atas Anderlecht akan menjadi sebuah keuntungan disaat tim asuhannya menjamu klub asal Belgia tersebut di leg kedua babak delapan besar Liga Europa. (Sumber:www.manutd.com)
“Ini merupakan hasil yang sungguh baik untuk bermain di halaman sendiri dengan sebuah keuntungan, mengawali pertandingan dengan kuntungan, ini hasil yang baik, akan tetapi saya pikir hasilnya lebih baik,” kata Mourinho kepada pihak media usai pertandingan pada dini hari tersebut.
“Kami hanya boleh menyalahkan diri kami sendiri sebab kami mendapati pertandingan mudah di babak kedua dan kami tampil dengan agresif. Kami keshilangan bola dengan mudahnya berulang kali, kami menghentikan serangan balik kami sebab salah mengambil keputusan, sentuhan buruk dan lalu kami justru membiarkan lawan mendapatkan kesempatan untuk melakukan serangan balik.
Di babak pertama, Manchester United terlebih dahulu membuka gol pertama melalui tendangan kaki kiri Mkhirtayan di menit ke-35 usai mendapat bola tepisan oleh penjaga gawang tuan rumah, Ruben Ivan. Skor 0-1 bagi tim tamu bertahan hingga babak pertama berakhir.
Memasuki babak kedua, Manchester United semakin mendapatkan peluang untuk menggandakan gol. Pada menit ke-55, Mkhirtayan nyaris menambah skor bagi Setan Merah tapi sayang tendangannya melebar.
Terlalu larut dalam menyerang melalui pemain hebat mereka, Mancheter United malah memberikan kesempatan bagi tuan rumah untuk menciptakan gol. Dan pada menit ke-86, gelandang Anderlecht Leander Dendoncker berhasil menyamakan kedudukan melalui bola umpan Ivan Obradovic.
“Jika saya adalah seorang bek Manchester United, saya akan sangat marah terhadap penyerang saya. Mereka harus menghentikan langkah pihak lawan sebelum peluang gol dilakukan,” cerca Mourinho saat melihat Fellani gagal membendung pemain pihak lawan.
“Itu adalah selalu masalah yang sama, ia memiliki bola, peluang, namun tidak cukup terwujud. Mengambil kinerja empat penyerang, satu tekan, tekan dan tekan lagi tapi sdikit kesempatan diperoleh.” tambah Mourinho lagi.
Aksi dua pemain belakang Manchester United saat melawan Anderlecht pada Jumat lalu. (Sumber:www.goal.com)
Manchester United selanjutnya kembali melanjutkan pertandingan di leg kedua babak delapan besar Liga Europa pada 20 April mendatang dan akan menjalani pertandingan berat mereka di Liga Premier denagn melawan Chelsea pada Minggu (16/4).