Promotor Anthony Joshua, Eddie Hearn mengatakan bahwa dia sedang mempersiapkan pertarungan potensial dengan Joseph Parker pada musim panas tahun 2018 mendatang.
Hearn juga mengatakan ia memiliki desain pada gelar lain meski belum ada konfirmasi lawan selanjutnya usai menjalani tarung ulang dengan Wladimir Klitschko pada akhir tahun ini.
Hearn telah melakukan kontak dengan Duco Events selaku perusahaan promosi Parker, dan telah menambahkan penantang kelas berat lain seperti Dillian Whyte dan Tony Bellew ke daftar pilihan Joshua.
“Kami memiiki pertarungan dengan Wladimir Klitschko (pertarungan ulang), kami juga mendapat mandatory dengan Kubrat Pulev tapi kami ingin Parker di musim semi atau musim panas tahun depan. Kami ingin mencoba dan menambahkan sabuk lain untuk AJ.” kata Hearn saat wawancara dengan media Inggris.
“Kemenangan pasti atas Hughie Fury dan Tony Beller atau Dillian Whyte akan menempatkan Joseph (Parker) dalam posisi cemerlang untuk menghasilkan banyak uang dalam pertarungan Anthony Joshua dan menempatkannya dalam posisi dimana pertarungan itu adalah sebuah kebutuhan daripada pertarungan potensial.
“Kami tidak tahu apakah pertarungan Hughie Furry akan terjadi, juri masih berada di pihak yang satu itu. Jika bukan Dillian Whyte, kami pikir Joseph Parker adalah orang yang tidak keberatan dengan siapa dia akan bertarung.” tambah Hearn.
Joseph Parker (23-0, 18KOs), telah berjaya mempertahankan gelar WBO miliknya saat melawan petinju asal Romania Razvan Cojanu pada bulan Mei lalu.
Sebelumnya, petinju asal Selandia Baru itu yang kini menetap di Amerika Serikat mengakui bahwa Anthony Joshua adalah lawan yang harus dikalahkan dan dia juga mengatakan bahwa dia bisa mendarat di Inggris sebelum akhir tahun ini.
Joseph Parker saat melawan Razvan Cojanu pada bulan Mei lalu. (Sumber:www.stuff.co.nz)
“Setiap petinju memiliki banyak hal untuk dikerjakan, kelemahan, kekuatan dan saya merasa perlu melewati pertarungan berikutnya,” kata Parker pada bulan Mei lalu.
“Ada sebuah tujuan,tunnjukkan pada orang-orang tempat saya berada di puncak dan merupakan salah satu kelas berat terbaik di luar sana, tapi saya hanya harus fokus pada apa yang terjadi ada di depan saya.
“Tujuannya adalah untuk menjadi juara dunia tapi sekarang sudah dicentang di sana masih bisa diraih lebih. Salah satunya adalah menyatukan sabuk dan saya rasa ada petinju lain di luar sana yang ingin menyatukan mereka juga.” tambah petinju berusia 25 tahun itu.