Final NBA musim ini kembali mempertemukan Cleveland Cavaliers melawan Golden State Warriors. Final ini merupakan ulangan final dari dua musim sebelumnya.
Dalam dua final sebelumnya, Warriors (2015) dan Cavaliers (2016) bergantian menjadi juara.
Tahun ini, Warriors melangkah ke final sebagai juara dari wilayah Barat usai menyingkirkan San Antonio Spurs (4-0). Sedangkan Cavaliers melangkah ke babak final sebagai juara wilayah timur dengan skor 4-1 atas Boston Celtics.
Salah satu dari tujuh pertandingan di babak final bakal dimulai pada Kamis (1/6/2017) malam waktu setempat atau Jumat pagi tadi. Setelah itu enam pertandingan selanjutnya digelar pada 4 Juni, 7 Juni, 9 Juni, 12 Juni, 15 Juni, dan 18 Juni.
Jika pada pertandingan keempat salah satu tim berhasil menyapu seluruh kemenangan, dia akan keluar sebagai juara dan tiga pertandingan tersisa tak akan dimainkan.
Sebelum menonton partai pertama final NBA, ada baiknya Anda memerhatikan tiga hal menarik dari babak final tahun ini.
Triologi Final Bersejarah
Ini adalah tahun ketiga Cleveland dan Warriors bertemu di babak final secara beruntun. Pada final pertama, 2015, dimenangkan Warriors. Kemudian setahun kemudian giliran Cavaliers yang keluar sebagai juara setelah memainkan tujuh pertandingan.
Babak final 2016 bahkan disebut sebagai yang terbaik dalam sejarah karena Cavaliers, yang sebelumnya tertinggal 1-3, mampu membalikkan kedudukan dan menjadi juara.
Publik olahraga Amerika pun pernah melihat trilogi final beruntun lain, namun bukan di bola basket. Saat itu di kompetisi sepak bola Amerika Serikat (NFL), Detroit dan Montreal melakoni trilogi (1954-1956).
Kemudian Detroit dan Cleveland sebelum era Super Bowl pada 1952-1954. Lalu di ajang bisbol MLB kurun waktu 1921-1923 terjadi trilogi final antara New York Yankees and New York Giants, yang kemudian berganti nama menjadi San Fransisco Giants.
Warriors Terbanyak Menang
Golden State Warriors menjadi tim pertama dalam sejarah NBA yang lolos dari playoff ke babak final tanpa terkalahkan (12-0).
Sejauh ini ada delapan tim yang lolos tak terkalahkan. Setelah Warriors yang paling banyak menang adalah LA Lakers pada 2001 (11-0). Dari delapan tim dalam sejarah NBA yang lolos ke final tanpa terkalahkan, tiga di antaranya kalah di final.
Jika Warriors menang di lima pertandingan atas Cavaliers, itu akan menjadi persentase terbaik dalam semusim di sejarah NBA.
Dipenuhi Pemain Terbaik NBA
Babak final NBA tahun ini diikuti tiga pemain yang menyabet tujuh dari delapan gelar pemain terbaik (MVP) NBA. Di Cavaliers ada LeBron James yang empat kali menjadi MVP (2009, 2010, 2012, 2013). Sementara di Warriors ada Kevin Durant (2014) dan Stephen Curry (2015, 2016).
Ada tujuh pemain di final kali ini yang terlibat dalam NBA All Star 2017. Selain itu ada 11 pemain pernah terlibat dalam NBA All Star dalam kariernya.
Sumber foto: www.news.com.au