Bayern Muenchen dan Thomas Tuchel akan kembali ke Inggris untuk menyambangi markas Manchester City di Etihad Stadium guna melakoni leg pertama laga 8 besar Liga Champions UEFA dini hari besok (WIB). Sebagai pelatih baru Muenchen, Tuchel nampak cukup grogi dan merasa bahwa timnya bukanlah tim yang diunggulkan dalam laga besar ini.
Sempat menukangi Chelsea dan mengalahkan tim asuhan Pep Guardiola di ajang final Liga Champions beberapa musim lalu, Tuchel sendiri tak pernah merasa lebih superior dari pelatih asal Spanyol tersebut. Meski demikian, kedua tim yang akan bertemu nanti adalah 2 unggulan yang paling dijagokan meraih gelar juara musim ini. Namun tentu Manchester City lebih diunggulkan karena faktor transisi proses kepelatihan yang baru saja terjadi semenjak dipecatnya Nagelsmann.
Secara rekor pertemuan, Tuchel unggul 3 kali dan menelan 2 kekalahan selama 5 pertemuan sebelumnya menghadapi Pep Guardiola. Tuchel sendiri akan mencoba terus membuat rekornya kian mentereng dengan mencoba menyingkirkan City dari kompetisi yang paling membuat mereka penasaran. Meski lebih berpengalaman, Pep dan Manchester City selalu saja gagal menjadi juara di ajang Liga Champions. Namun Tuchel meyakini bahwa bisa terus bersaing di level tertinggi dan meraih banyak gelar di level domestik saja sudah menjadi bukti bagaimana Pep dan Manchester City merupakan pasangan serasi yang menjadi tolak ukur konsistensi kehebatan sebuah tim sepakbola di era modern ini.
Jadi, apakah Tuchel lagi-lagi akan meninggalkan jejak kurang sedap bagi pep dan City di tim barunya kali ini?