Manajer Manchester United, Jose Mourinho, mengagumi sosok Arsene Wenger jelang skuatnya menjamu Arsenal di Stadion Old Trafford, Minggu (29/4).
Mourinho mengatakan Wenger telah membuat dirinya menjadi manajer yang lebih baik karena kualitas luar biasa yang dimiliki pelatih asal Perancis itu.
“Ketika saya tiba [di Inggris] pada 2004, Arsenal baru saja memenangkan gelar juara tanpa sekali pun dikalahkan. Saya akan katakan [manajer] yang tak terkalahkan membuat saya menjadi pelatih yang lebih baik.”
“Begitulah saya akan terus mengingat Arsene [Wenger], meskipun harus saya katakan ia belum ‘habis’. Saya ragukan ia bakal mengakhiri karier di sepak bola [sebagai pelatih],” terang Mourinho dikutip dari Football London.
Keberadaan Wenger di Liga Primer Inggris disebut Mourinho juga secara perlahan mampu mengangkat kualitas kompetisi kasta tertinggi negara tersebut.
“Saya yakin para fan Manchester United akan mengingat seluruh tahun ketika Arsenal pernah menjadi rival terberat klub mereka.”
“Saya juga mengingat Arsene (Wenger) sebagai lawan terberat, manajer yang tak terkalahkan. Itulah kesan tahun pertama saya di negara ini [Inggris],” ujar Mourinho.
Mantan manajer Chelsea itu juga punya ambisi menjadi manajer satu klub dalam waktu yang sangat lama seperti Wenger dan Sir Alex Ferguson. Namun, impian itu dinilainya nyaris mustahil mengingat persaingan yang semakin keras di Liga Inggris.
“Anda tidak akan membiarkan hal tersebut [menjadi manajer klub dalam waktu yang sangat panjang]. Media, media sosial, perkembangan pesat pengamat sepak bola. Saya rasa terlalu banyak tekanan, bukan hanya kepada manajer, tapi juga bagi klub.”
“Saya tidak tahu sampai berapa lama berada di Man United, tapi saya enggan berada di klub lainnya. Sejujurnya, di seluruh klub, saya sudah berpikir langkah yang harus saya lakukan ke depannya. Tentu saya harus pergi ke Italia, dan ke Spanyol,” terang Mourinho.
Ia merasa masih banyak yang ingin ia lakukan untuk mengangkat Setan Merah menjadi klub terbaik di Liga Inggris dan kembali disegani di Eropa.
“Banyak hal yang ingin saya lakukan, tapi untuk saat ini tak ada sesuatu yang saya nantikan. Saya belum mau melakukan hal berbeda dari yang saya lakukan sekarang,” tutur pelatih asal Portugal itu.
Mourinho boleh memuji Wenger, namun faktanya pelatih asal Perancis itu memiliki rekor buruk setiap kali menghadapi tim yang pernah ditangani rivalnya itu.
Wenger tercatat hanya menang dua kali atas manajer Manchester United, Jose Mourinho, dari total 18 pertemuan sejak manajaer asal Portugal itu menangani Chelsea pada musim 2004/2005.
Menurut catatan statistik Transfermarkt, kemenangan yang diraih Wenger tersebut terjadi di Communitiy Shield 2015 dan pertandingan Liga Inggris musim lalu.
Sumber foto: metro.co.uk