Menjelang laga leg-2 semifinal Liga Champions UEFA menghadapi AS Roma, Liverpool diguncang berita perginya salah satu pilar penting di tim mereka selama ini. Asisten manajer sekaligus tangan kanan kepercayaan Jurgen Klopp, Zeljko Buvac mundur dari jabatannya hingga akhir musim terkait alasan pribadi.
Buvac yang juga sering dianggap sebagai otak dibalik metode kepelatihan Liverpool merupakan orang kepercayaan Klopp selama 17 tahun melatih di dunia sepakbola. Pertemuan mereka saat masih berstatus sebagai sesama pesepakbola profesional berlanjut dengan sebuah perjanjian antar lelaki. Siapa pun yang melatih terlebih dahulu akan membawa seorang lainnya sebagai sang asisten pelatih. Perjanjian tersebut telah berlangsung selama mereka bersama-sama menangani Mainz, Borussia Dortmund, hingga kini bersama-sama melatih di Liverpool.
Buvac diberitakan bisa saja meninggalkan Liverpool secara permanen setelah akhir musim nanti karena alasan yang belum ingin Ia beberkan. Hal ini pula yang disebut mengganggu konsentrasi para pemain Liverpool saat ditahan imbang Stoke City tanpa gol Sabtu kemarin.
Klopp kini harus membawa Liverpool berjaya di Eropa dan mengunci posisi 4 besar di klasemen Liga Primer Inggris tanpa orang kepercayaannya. 17 tahun bukanlah waktu yang sebentar dan untuk seketika beradaptasi tanpa pendamping setia di waktu krusial seperti ini bisa menjadi kunci keberhasilan maupun kegagalan Liverpool di sisa musim kali ini.