Manchester City dan Pep Guardiola tengah menjalani fase terbaik dalam 2 musim terakhir ini. Total mereka mengumpulkan 198 poin dalam 2 musim Liga Primer dan tentunya hal tersebut adalah suatu pencapaian yang sangat mengerikan mengingat betapa ketatnya persaingan di Inggris dalam beberapa puluh tahun terakhir. Treble domestik musim lalu juga jadi penegas bagaimana sepakbola Inggris kini tunduk dibawah kaki City dan Pep yang pada awal masa kepemimpinannya sempat diragukan mampu berbicara banyak.
Namun demikian, seperti yang kita tahu, ada 1 buah trofi yang selama ini masih menjadi angan dari pemilik, segenap kru, serta pendukung the Citizens. Trofi juara Liga Champions. Kejayaan di Eropa menjadi satu – satunya cacat yang mendera City. Oleh sebab itu Pep pun bergerak cepat dan cerdas dalam bursa transfer musim panas tahun ini.
Musim lalu, City kehilangan Kevin De Bruyne selama hampir semusim penuh. Namun, absennya De Bruyne masih mampu ditutupi oleh penampilan gemilang Bernardo Silva, Raheem Sterling, serta beberapa pemain lain yang selalu mampu membawa City keluar dari marabahaya. Meski begitu, ada 1 pemain yang kehadirannya begitu penting dan ketidakhadirannya sempat membawa City kalah secara beruntun hingga mengejutkan banyak pihak. Penasaran dengan pemain tersebut?
Tidak lain dan tidak bukan pemain tersebut bernama Fernandinho.
Fernandinho sebagai gelandang jangkar di lini tengah City merupakan kepingan penting yang memuluskan sistem permainan Pep selama ini. Daya jelajah, akurasi umpan, ketenangan, serta daya gedornya dalam bertahan maupun mendikte tempo permainan sungguh merupakan aset yang sangat berharga bagi tim. Sayangnya, usia Fernandinho tak lagi muda. Tahun ini di usianya yang ke-34, Fernandinho tahu bahwa masa – masa keemasannya takkan bertahan lama lagi. Dan Pep tahu benar apa yang harus Ia lakukan guna mempertahankan kekuatan City saat ini.
Dan berbicara mengenai penggantinya, Pep dengan jeli memilih seorang pemain yang sangat brilian dalam hal menggantikan peran Fernandinho. Rodrigo, pemain asal Atletico Madrid berusia 22 tahun tersebut diberitakan siap meninggalkan Atletico Madrid dengan tebusan mencapai 75 juta Euro. Harga tersebut memang sangatlah besar namun dianggap pantas melihat Rodrigo yang tumbuh berkembang sebagai salah satu pemain no.6 terbaik di muka bumi. Bahkan Bayern Muenchen diberitakan juga berniat memboyongnya keluar dari kota Madrid.
Pep tahu benar bahwa Rodrigo yang masih muda bisa diduetkan atau bahkan dimainkan secara bertahap dan perlahan di musim depan. Fernandinho pun bisa menjadi mentornya sembari memberikannya tongkat estafet guna melanjutkan tugasnya selama ini. Jika berjalan sesuai rencana, Rodrigo bisa menjadi kepingan terakhir City untuk menghilangkan cacat mereka selama ini.
Joao Cancelo juga dikabarkan akan didatangkan dari Juventus guna memberikan persiangan pada Kyle Walker di posisi bek sayap kanan. Danio diketahui akan dilepas atau dijadikan sebagai alat tukar tambah atau pemain ekstra dalam proses negosiasi bersama Juventus.
Musim depan, keberhasilan City meraih gelar juara Liga Primer takkan lagi jad kejutan. Dan Pep sendiri tahu bahwa musim depan adalah musim penghakiman. Karena semua mata akan tertuju pada trofi terbaik di benua Eropa, trofi Liga Champions UEFA.
