Meski MotoGP pada awal musim ini terbilang masih belum seru dan sengit, namun ajang balapan motor paling bergengsi ini telah menghadirkan banyak kejutan di luar perkiraan. Kejutan yang datang diberbagai tingkat telah ditunjukkan oleh pembalap muda seperti Maverick Vinales, Johann Zarco dan tak ketinggalan pembalap senior Movistar Yamaha Velentino Rossi.
Memang, di sirkuit Austin, Amerika Serikat, bukanlah merupakan sirkuit yang begitu favorit bagi kedua pembalap handalan Yamaha. Namun, paling tidak mereka telah bekerja sama untuk memulai balapan pada Senin (24/4) dini hari lalu di posisi kedua dan ketiga setelah pembalap Repsol Honda Marc Marquez.
Meski Marquez sukses memulai balapan dari petak pertama, itu jelas memberi dia sedikit tekanan saat Vinales dan Rosssi berada di belakang juara dunia bertahan tersebut saat memulai balapan di sirkuit Austin.
Ditanya usai latihan bebas ketiga, Vinales merasa senang karena dia dan tim bekerja dengan benar bagi mendapatkan hasil yang baik. “Saya benar-benar bahagia, kami bekerja sangat keras untuk balapan,” kata Vinales.
“Kami cukup percaya diri, saya tahu kami bisa melakukan pekerjaan dengan baik. Saya bekerja dengan biak, saya bekerja keras dengan motor, saya merasa saya pada tingkat yang baik. Saya merasa baik, itu sesuatu yang penting. Kami fokus pada diri kami sendiri.
“Kami melakukan pekerjaan yang baik sepanjang waktu, kami mencoba untuk meningkatkan secara bertahap. Sangat penting bagi kami untuk bekerja untuk balapan, mempersiapkan sepuluh lap terakhir, karena ini adalah di mana kami dapat meningkatkan hasil balapan.” tambah bekas rider Suzuki tersebut.
Valentino Rossi memberi sinyal yang bagus usai mendapat motor yang lebih bertenaga pada musim ini. (Sumber:www.motorsport.com)
Sementara itu, Rossi yang harus memulai balapan dari petak ketiga di sirkuit Austin juga terlihat senang namun merasa sedikit harus waspada pada tikungan pertama ketika balapan dimulai.
“Di lintasan ini, saya dapat membantu. Ada banyak kecepatan rendah ketika terjadi percepatan, tetapi ada juga perubahan arah, maka kita lebih memilih untuk naik dengan fairing standar,” kata Rossi sebelum balapan dimulai.
“Itu adalah awal yang lebih baik dibandingkan dengan dua balapan pertama, di mana situasi yang mengerikan. Saya pikir itu sangat penting bagi kami karena kami belum mengubah motor dibandingkan dengan GP Argentina dan kami mencoba untuk memahami jika motor juga bekerja di jalur yang sangat berbeda ini.” kata Rossi lagi.