Di atas kertas, Tottenham Hotspurs yang tengah on fire harusnya bisa menang dengan nyaman atas Southampton yang musim ini bermain cukup inkonsisten. Kenyataannya, Spurs yang punya kesempatan emas untuk merengsek naik ke posisi 4 besar malah menyia-nyiakan pertandingan ini setelah sempat unggul 2 kali.
James Ward Prowse menjadi bintang dengan 2 assist dalam 3 menit yang membuat Southampton berhasil membawa pulang 3 poin sempurna dari kota London. Meski sempat menyamakan kedudukan di akhir laga, gol Bergwin ternyata tidak sah karena sudah berdiri pada posisi offside. Lagi-lagi VAR menjadi kunci akan hasil akhir pertandingan yang sengit seperti ini. Spurs punya 2 gol yang dianulir karena offside dan hal ini jelas membuat para pemain Spurs frustasi seusai laga.
Spurs kini sudah meraih 36 poin dari 21 laga, hanya kalah selisih gol dari Arsenal yang mengumpulkan poin serupa dari jumlah laga yang sama. West Ham dan Manchester United yang berada di atas mereka sudah bermain 2 dan 3 kali lebih banyak hingga secara matematis Spurs seharusnya bisa melewati mereka dengan mudah jika bisa meraup 3 poin dari lawan yang levelnya di bawah mereka seperti Southampton.
Hal ini membuat banyak pihak kembali meragukan potensi Spurs. Conte yang tengah menjalani periode baik bersama Spurs sebelum ini pun tak kuasa menahan kekecewaannya. Ia tak habis pikir bagaimana bisa timnya kebobolan di waktu krusial. Kurangnya konsentrasi jelas menjadi hal yang harus segera dibenahi jika tak mau terus membuang poin seperti pada laga ini.
Spurs masih berpeluang merengsek naik ke posisi 4 besar karena mereka masih akan meladeni laga derby London Utara menghadapi Arsenal setelah sebelumnya laga ini ditunda karena merebaknya kasus Covid-19 dan cederanya mayoritas pemain utama Arsenal bulan Januari silam.