Javier Mendez, Pelatih Khabib Nurmagomedov mengungkap kisah yang menunjukkan betapa The Eagle sosok yang religius. Kisah itu terjadi setelah Khabib mengalahkan Conor McGregor di UFC.
Khabib menang ronde keempat atas McGregor pada UFC 229, 6 Oktober 2018. Hingga saat ini duel tersebut merupakan pertarungan terbesar dalam sejarah UFC, termasuk dari sisi pendapatan pay per view.
Khabib sempat mendapat hukuman usai UFC 229 karena menyerang kubu McGregor usai pertarungan. Mendez mengatakan insiden tersebut merupakan emosi sesaat Khabib setelah keluarga, agama, dan istrinya dihina oleh kubu McGregor sebelum pertarungan.
Mendez mengatakan agama dan keluarga sangat penting bagi Khabib. The Eagle, dikatakan Mendez, sosok yang religius dan sangat mencintai keluarga. Mendez pun bisa memahami tindakan Khabib di UFC 229.
“Khabib marah karena ayahnya [Abdulmanap] sangat mencintainya, agamanya berarti segalanya buat dia. Setelah pertarungan selesai, kami pergi ke rumah Ali [Abdelaziz, manajer Khabib], dan kemudian Khabib bilang, ‘Coach, permisi saya harus ke lantai atas untuk salat’,” ucap Mendez.
“Dia baru saja memenangi pertarungan terbesar dalam kariernya, dan dia bilang permisi untuk salat. Itu menunjukkan betapa religius Khabib. Siapa atlet yang punya mindset seperti itu? Saya pikir tidak ada, tapi Khabib seperti itu,” sambung Mendez.
Lebih lanjut Mendez mengaku ikut andil atas kesalahan yang dilakukan Khabib usai pertarungan melawan McGregor. Mendez tidak mempersiapkan kondisi Khabib untuk usai duel.
“Saat kami menerima pertarungan itu, saya bilang ke Khabib, ‘McGregor master dalam mengganggu lawan, dia akan coba merusak mental, jadi dia akan berbicara mengenai keluarga, politik, agama kamu. Itu yang harus kamu siap hadapi’. Ketika konferensi pers digelar, McGregor melakukan semua hal yang saya bilang ke Khabib,” ucap Mendez.
“Apakah itu mempengaruhi Khabib? Tentu saja. Tidak ada manusia di dunia ini yang bisa menerima hinaan seperti itu. Saya mempersiapkan Khabib untuk menjalani pertarungan, tapi saya tidak mempersiapkan dia untuk setelah petarungan,” ujar Mendez.
Khabib sendiri saat ini memilih pensiun dari UFC. Petarung 32 tahun itu fokus menjadi pelatih membantu sahabat dan sepupunya bertarung di UFC.
Khabib adalah petarung terbaik saat masih rutin bertarung di kelas ringan UFC. Petarung asal Dagestan, Rusia itu mengukir rekor 29 kemenangan tanpa tersentuh kekalahan.
Khabib juga masih tercatat sebagai pemegang sabuk juara kelas ringan UFC.
Sumber foto: mmamania.com