Real Madrid meraih kemenangan para pekan ketiga La Liga Spanyol 2018-19. Menjamu Leganes di Santiago Bernabeu, Minggu (2/9/2018), Los Blancos mengandaskan perlawanan Leganes dengan skor meyakinkan 4-1.
Gol kemenangan Real Madrid dicetak Karim Benzema (2 gol), Gareth Bale, dan Sergio Ramos. Tambahan gol tersebut membuat Benzema sudah mencetak empat gol dari tiga laga, sedangkan Bale tiga gol.
Hal ini membuktikan bahwa kedua pemain itu sudah siap menjadi tumpuan utama tim di musim ini. Sebelumnya, Real Madrid diprediksi cukup kesulitan musim ini setelah kepergian sang megabintang, Cristiano Ronaldo. Sebab, kapten timnas Portugal tersebut selalu menjadi jaminan puluhan gol setiap musimnya.
Namun, kecemasan itu ternyata tak berlanjut. Bale dan Benzema sudah panas sejak awal musim bersama Real Madrid.
Gelandang Madrid Toni Kroos bersyukur dengan kehebatan Bale dan Benzema. Kendati demikian, Kroos merasa setiap pemain Madrid tidak kalah penting.
Menurutnya, Benzema dan Bale hanya dapat mencetak gol jika seluruh pemain Madrid bekerja dengan baik serta menciptakan peluang. “Bale dan Benzema bermain hebat, tetapi semuanya juga demikian. Gol-gol mereka penting, tetapi mereka hanya bisa mencetak gol jika semua orang melakukan tugasnya dengan baik,” kata Kroos di laman resmi realmadrid.
“Dan sejauh ini kami berhasil melakukan itu. Hal yang paling vital adalah memenangkan pertandingan dan meraup sembilan poin dari tiga laga.”
Tidak Mudah
Kroos pun berkomentar soal kemenangan Madrid atas Leganes. Menurutnya, meski skor akhir menunjukkan Madrid menang besar, pertandingan berjalan tak mudah.
Dia menyebut tiga poin tersebut sebagai modal bagus memasuki jeda internasional. “Ini adalah awal musim yang kami inginkan. (Kemenangan vs Leganes) itu tak mudah, khususnya di babak pertama tetapi kami sukses mengamankan tiga poin dan kami memasuki jeda internasional,” ujar Kroos.
“Saya pikir pertandingan itu terbagi dalam dua babak. Di babak pertama kami cukup kesulitan, ritme kami kurang. Kami memulai dengan baik tetapi gol penyeimbang mereka menghentikan langkah kami,” lanjut pemain berdarah Jerman ini.
“Kami berubah di babak kedua. Kami bermain kuat, jauh lebih baik dan mencetak gol.”