Gary Neville yakin Arsenal akan menghadapi tugas berat sebelum meraih gelar Liga Utama Inggris (EPL) musim 2022/23.
Komentator Sky Sports tersebut sebelumnya menyatakan bahwa dia yakin Manchester City akan unggul melawan tim asuhan Mikel Arteta.
Namun demikian, Neville sekarang telah mengubah pendiriannya tetapi berpikir The Gunners tidak akan mampu mempertahankan kecepatan konsisten mereka seperti yang mereka lakukan di paruh pertama musim liga.
Arsenal telah mengumpulkan 50 poin dari 19 pertandingan pembukaan mereka tetapi setelah kalah 1-0 di Everton pada matchday 20, Neville yakin tim tersebut akan menghadapi tugas yang sulit menjelang akhir musim.
Menjelaskan hal tersebut, mantan pemain Manchester United berusia 47 tahun itu mengatakan: “Saya yakin tim yang mengumpulkan 85 poin akan memenangkan gelar Liga Inggris musim ini.”
“Ini adalah musim di mana Arsenal tidak akan memenangkan gelar liga dengan mudah setelah tidak memenangkannya selama bertahun-tahun.”
Menjelaskan bagaimana The Gunners akan memenangkan gelar liga pertama mereka sejak 2004, Neville menambahkan: “Arsenal akan menghadapi kesulitan di bulan Mei serta tekanan.”
“Jika Manchester City mengalahkan Arsenal dengan 5 hingga 10 pertandingan tersisa, mereka akan memenangkan gelar liga.”
“Tapi jika Arsenal ingin memenangkan liga, mereka mungkin akan menyegel gelar dalam dua pertandingan terakhir musim ini.” tambah Neville.
Arsenal saat ini masih bertengger kokoh di posisi teratas klasemen sementara Liga Utama Inggris. Mereka terpaut 5 poin dari sang pesaing terdekat, yaitu City.
Squad asuhan Arteta bakal menjamu Brentford pada Sabtu (11/2/23) malam WIB. Tentunya mereka menginginkan tiga poin penuh agar bisa menjauh dari City.
“Sekarang, Brentford akan di kandang pada hari Sabtu adalah pertandingan terbesar musim ini.” ucap pelatih Arsenal Arteta.
“Kami harus memenangkan pertandingan. Jika Anda mulai mencadangkan kekalahan dengan seri atau kekalahan lainnya, itu akan segera meningkat dan sebelum Anda menyadarinya, tabel terlihat sangat berbeda. Jadi, kami harus bangkit kembali.” imbuh Arteta.