Pembalap F1 Mercedes Lewis Hamilton menyukai sebuah postingan penggemarnya di sebuah jejaring sosial yang mengkritik ulah pemabalap Ferrari Sebastian Vettel dan keputusan FIA baru-baru ini.
Sebastian Vettel, lolos dari hukuman lebih lanjut dari FIA pada Senin lalu setelah dia menerima tanggung jawab penuh karena menyebabkan benturan yang di sengaja dengan Hamilton di Grand Prix Azerbaijan pada pekan lalu.
Juara dunia empat klai itu juga mengajukan permintaan maaf kepada pembalap Inggris tersebut melalui sebuah pernyataan yang ia keluarkan melalui sebuah situs pribadinya.
Hamilton belum secara rsemi mengomentari keputusan FIA, namun ia menyukai sebuah postingan penggemarnya di jejaring sosial Instagram yang diterbitkan pada Senin malam. Postingan tersebut sangat penting untuk menindak Vettel, penanganan kasus FIA, dan menyarankan agar badan pengelola olahraga itu tidak bersikap lunak terhadap pembalap asal Jerman tersebut.
“Saya kehilangan rasa hormat terhadap FIA, Ferrari dan Sebastian Vettel setelah keputusan itu.” tulis penggemar Hamilton yang bernama tillykeeper_zackfan di Instagram. “Pesan yang dikirim ini adalah bahwa Anda dapat melakukan apa saja yang Anda inginkan di lintasan, saling menghancurkan kepada saingan, dan lalu meminta maaf, Anda bisa lolos begitu saja.
“Jika itu Lewis, dia akan dilarang, didenda, dan dikurangi poin. FIA adalah merupakan orang yang sangat bodoh terhadap Ferrari. Selalu dan akan menjadi selalu.” tambahnya lagi.
Hamilton sendiri memiliki lebih dari 4,5 juta pengikut di Instagram, hampir seratus lebih orang telah menyukai postingan yang dilakukan oleh pemilik akun bernama tillykeeper_zackfan tersebut.
Usai pertemuan di kantor pusat FIA di Paris pada hari Senin lalu, di mana Vettel sendiri didampingi tim utama Ferrari Maurizio Arrivabene, pembalap Jerman tersebut mengeluarkan permintaan maaf pribadinya dimana ia mengakui bahwa dia telah menyebabkan situasi berbahaya dan bereaksi berlebihan setelah menluncur ke mobil Hamilton do lap 19 di kompetisi sirkuit Baku yang kacau.
Aksi Sebastian Vettel saat menyenggol mobil Lewis Hamilton di Grand Prix Azerbaijan pada akhir pekan lalu. (Sumber:www.dailyexpress.co.uk)
Sebelumnya, presiden FIA Jean Todt yang juga bekas ketua tim Ferrari, mengancam akan mendiskualifikasikan serta mengurangi 12 poin bagi Vettel. Akan tetapi, mereka menerima permintaan maaf yang telah diucapkan oleh peminpin klasemen F1 sementara.
Dengan demikian, keunggulan 14 poin Vettel atas Hamilton tetap utuh menjelang seri balapan berikutnya di kejuaraan F1 Austria pada hari Minggu ini.