Mantan pembalap Formula 1, Christian Danner, menyalakan bos Marcedes, Toto Wolff, sebagai penyebab melempemnya performa Lewis Hamilton di awal musim 2022.
Setelah gagal memenangkan gelar juara tahun lalu, performa Hamilton belum juga membaik bersama tim Mercedes di musim balap F1 2022.
Hamilton menjalani awal musim yang berat, karena di tiga balapan pembuka bersama tim pabrikan Jerman tidak berjalan sesuai rencana.
Faktor mesin mobil Mercedes W13 juga menjadi penyebab gagalnya Hamilton finis di garis terdepan di seluruh balapan tahun ini.
“Biar begini, Hamilton sudah dihapuskan oleh banyak orang, terutama para jurnalis, tapi hanya di Hamilton masih bisa dilakukan!” ujar Danner.
“Sama seperti pembalap top lainnya, dia membutuhkan mobilnya. Jika dia tidak ikut, itu salah Toto Wolff. Dia bertanggung jawab untuk memberikan mobil yang bagus.”
“Jika Anda membandingkannya, Mercedes pasti tidak bisa mendekati Ferrari dan Red Bull saat ini. Saya sangat menghargai dia [Wolff].” tambah Danner.
Sejak bergabung ke Mercedes dari McLaren pada awal 2013, Hamilton menikmati periode terbaiknya sebagai pembalap F1. Ia benar-benar sukses bersama tim pabrikan Jerman tersebut.
Hamilton bersama mobil W13 akhirnya bisa tampil konsisten dimana ia sukses finis di urutan keempat dan ketiga di GP Azerbaijan dan GP Kanada.
“Dia benar-benar telah memenangkan cukup banyak gelar dalam beberapa tahun terakhir. Tapi tolong siapa yang membuat mobil seperti ini? Itulah yang dilakukan tim.” ujar Danner.
“Mobilnya disetel terlalu keras. Itu masalahnya. Namun, Anda bisa menyetel mobil sendiri. Sekarang tiba-tiba tampaknya bekerja lagi, dan mereka tidak lagi kesakitan.” imbuh Danner.
Hamilton saat ini tengah menduduki urutan ke-6 dengan koleksi 77 poin di klasemen pembalap F1. Jauh tertinggal 44 poin dari rekan setimnya George Russell.
F1 akan kembali menggelar balapan di GP Britania, Inggris, pada Minggu 3 Juli 2022. Hamilton sendiri memiliki peluang memenangkan balapan di kandang sendiri serta di hadapan para fans.