Bekas rider MotoGP, Jorge Lorenzo, membandingkan performa dua rider Petronas Yamaha SRT, Franco Morbidelli dan Valentino Rossi di MotoGP musim 2021.
Rossi masih belum mampu tampil kompetitif hingga rampungnya seri balapan keempat MotoGP musim ini. Alih-alih merebut kemenangan atau podium, The Doctor masih kesulitan untuk sekedar finis di urutan 10 besar.
Pada balapan terakhir di Sirkuit Jerez, Spanyol, Ahad (2/5/21), Rossi harus menelan rasa kekecewaan, di mana ia harus finis di urutan ke-17.
“Saya mengharapkan lebih banyak dari Rossi di Jerez, atau setidaknya peningkatan dalam hasilnya. Mereka tidak banyak menunjukkannya di TV, dan di salah satu satu dari beberapa kali ia keluar trek, ia tidak tepat.” kata Lorenzo seperti dilansir GPOne.
“Ia tahun lalu meraih satu-satunya podium selama semusim di Jerez. Namun, ia sekali lagi kehilangan poin dan disalip oler rider seperti Iker Lecuona yang berada di belakangnya.
“Tidak hanya sulit, ia juga lambat dalam pergerakannya, namun terkadang ia juga tidak tepat saat masuk tikungan. Kita akan lihat apakah ia bisa mengejutkan kita.” tambah Lorenzo.
Berbeda dengan Rossi, Morbidelli tampil cukup baik di MotoGP Jerez. Rider Italia tersebut sukses balapan secara konsisten hingga finis di urutan ketiga di akhir balapan.
Morbidelli diakui memiliki spesifikasi motor Yamaha YZR-M1 paling rendah dibanding tiga rider tim berlambang garpu tala itu di MotoGP musim ini.
“Franco menunjukkan kekuatan mental yang hebat. Selalu sulit untuk memulai kejuaraan dunia dengan buruk dan mendapatkan motivasi Anda kembali, tetapi ia melakukannya dengan baik.” puji Lorenzo.
“Ia tahu dirinya memiliki motor yang lebih rendah, tetapi ia tidak membiarkan hal itu mengganggunya dan ia terus maju. Ia jelas lebih cepat dari Maverick dan Rossi.” tambah Lorenzo.
Morbidelli saat ini menempati urutan kedelapan klasemen sementara MotoGP dengan torehan 33 poin dari total empat balapan terakhir. Sementara itu, Rossi masih tertahan di urutan ke-21 dengan catatan empat poin.