Pebalap Ducati Andrea Dovizioso menjadi yang tercepat pada latihan bebas kedua MotoGP Thailand 2018 yang ditandai kecelakaan hebat Jorge Lorenzo, Jumat (5/10).
Latihan bebas kedua sempat terhenti saat menyisakan 12 menit dan 36 detik setelah Lorenzo mengalami kecelakaan hebat di tikungan delapan. Juara dunia MotoGP tiga kali itu terlempar ke udara dan sepeda motor Desmosedici GP18 yang ditungganginya hancur.
Lorenzo yang belum pulih dari cedera kaki kanan yang didapatnya di MotoGP Aragon, tidak mampu berdiri dan dibawah ke ruang medis menggunakan ambulans. Race diretion kemudian mengibarkan bendera merah tanda dihentikannya latihan bebas.
Pebalap Ducati Jorge Lorenzo mengaku beruntung tidak mengalami cedera parah setelah mengalami kecelakaan hebat pada latihan bebas kedua MotoGP Thailand di Sirkuit Internasional Buriram.
Lorenzo mengalami kecelakaan hebat di tikungan ketiga Sirkuit Buriram. Pebalap 31 tahun itu hilang keseimbangan di bagian belakang dan terpental ke udara. Sepeda motor yang ditunggangi Lorenzo rusak parah setelah beberapa kali menghantam aspal.
Tim medis MotoGP kemudian membawa Lorenzo ke Rumah Sakit Buriram. Pihak Ducati memastikan juara dunia MotoGP tiga kali itu hanya mengalami memar di tangan kiri dan engkel.
Dalam konferensi pers usai kembali dari rumah sakit, Lorenzo menceritakan detik-detik terjadinya kecelakaan. Lorenzo mengaku khawatir mengalami cedera yang lebih buruk. Terlebih pebalap yang dijuluki X-Fuera itu belum pulih dari cedera kaki kanan dari MotoGP Aragon.
“Itu sangat menakutkan, saya sangat takut. Saya khawatir dengan kaki saya, karena saya benar-benar merasa sakit. Saya menghantam aspal dengan bagian bawah dan saya berguling-guling,” ujar Lorenzo dikutip dari Motorsport.
“Kaki kanan saya sangat kesakitan, kemudian sedikit demi sedikit saya mengerti kondisinya tidak lebih parah dari sebelumnya. Jadi saya beruntung,” sambung juara dunia MotoGP tiga kali tersebut.
Kecelakaan yang dialami Lorenzo membuat mantan pebalap Movistar Yamaha itu terancam tidak bisa tampil di MotoGP Thailand, Minggu (7/10). Lorenzo pun mengaku tidak ingin memaksakan tampil.
“Jika Anda tanya sekarang, saya akan jawab tidak [tampil]. Karena cedera terakhir di MotoGP Aragon cukup buruk, dan kondisinya saat ini lebih sakit,” ucap Lorenzo.
“Saya tidak ingin mengatakan sesuatu yang terlalu cepat, jadi saya akan menunggu untuk mengetahui bagaimana perasaan saya besok pagi,” ujar Lorenzo.
Lorenzo sendiri mengatakan kecelakaan yang dialaminya karena masalah mekanik. Tim manajer Ducati Davide Tardozzi juga menyatakan kecelakaan bukan kesalahan Lorenzo.
Sumber foto: express.co.uk
