Ole Gunnar Solskjaer menelan kekalahan pertama kala menjalani lanjutan liga premier Inggris dini hari tadi saat bertandang ke markas Arsenal, Emirates Stadium. Dua gol kemenangan The Gunners, sebutan Arsenal, ke gawang Manchester United tercipta lewat Granit Xhaka pada menit ke-12 serta penalti Pierre-Emerick Aubameyang di menit ke-69.
Kendati kalah, Setan Merah, sebutan MU, sebenarnya mendominasi permainan. Marcus Rashford dan kawan-kawan menguasai ball possession hingga 55 persen.
Bahkan, pemain Setan Merah mempunyai 11 peluang mencetak gol, dua di antaranya on target. Namun tak ada yang membuahkan hasil.
Kekalahan tersebut membuat Setan Merah kehilangan posisi empat besar. Mereka berhasil disalip Arsenal, yang kini berada di posisi keempat dengan 60 poin. MU sendiri berada di urutan kelima dengan 58 poin.
Nemanja Matic terlihat tampil lesu melawan Arsenal setelah pulih dari cedera kaki yang membuatnya absen dalam tiga minggu. Matic tak tampil seperti biasanya di lini tengah Setan Merah.
Dari tiga duel dengan pemain Arsenal, Matic tak berhasil memenangkannya. Bahkan, dia malah membuat tiga pelanggaran yang membahayakan pertahanan MU.
Selain itu, akurasi umpan Matic pun sangat buruk. Tercatat, ada tujuh umpan yang dilepaskan gelandang asal Serbia itu tak mengarah ke rekan setimnya.
Buruknya performa Matic membuat Solskjaer memilih tak memainkannya selama 90 menit. Eks gelandang Chelsea itu ditarik keluar pada menit ke-80 dan digantikan oleh Mason Greenwood.
David De Gea, pada musim lalu, mencatatkan hal fantastis saat melawan Arsenal di Emirates Stadium. Dia melakukan 14 penyelamatan di kandang Meriam London.
Namun untuk kali ini, De Gea dianggap tampil buruk melawan Arsenal. Gol pembuka The Gunners di laga ini banyak dianggap terjadi karena kesalahan dari David De Gea. Kiper asal Spanyol ini salah menerka laju bola sehingga tak bisa berbuat banyak saat Xhaka menjebol gawangnya lewat sepakan jarak jauh.
De Gea terlihat bergerak ke kiri, tapi bola belok mengarah ke sisi kanannya. Kiper berusia 28 tahun itu mati langkah dan hanya bisa terduduk menyaksikan gawangnya jebol.
Paul Pogba memulai pertandingan melawan Arsenal dengan pergerakan yang sangat lambat. Di awal pertandingan dia hanya terlihat mondar-mandir di lini tengah.
Bahkan, gelandang Setan Merah ini melakukan banyak kesalahan dalam mengumpan. Tercatat, ada 10 umpan yang dilepaskan Pogba berhasil dengan mudah dipatahkan pemain Arsenal.
Pemain berusia 25 tahun tersebut melepaskan dua sepakan, satu di antaranya on target. Dengan statistik itu, bisa jadi laga melawan Arsenal menjadi pertandingan terburuk Pogba di bawah asuhan Solskjaer.